SAMPANG, MaduraPost – Keluarga Pasean Puskesmas Banyuanyar Kecamatan Kota Kabupaten Sampang mengeluh terhadap pelayanan kesehatan yang ada di puskesmas tersebut.
Hal itu disampaikan Ibnu Humaidi warga Dusun Gurdibih, Desa Paseyan, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang. Hal itu disebabkan karena pada saat dirinya membawa adiknya yang lagi hamil untuk USG, ternyata tidak ada hasil yang memuaskan.
Menurut Ibnu hal tersebut disebabkan karena tidak adanya dokter spesialis di puskesmas Banyuanyar atau karena peralatannya yang kurang canggih.
“Ini diduga peralatan kurang canggih dan dokter yang menangani bukan dokter spesialis kandungan, sehingga hasilnya tidak memuaskan terhadap pasien,” Kata Ibnu Humaidi.
Hal itu menyebabkan Ibnu harus Membawa adiknya untuk USG ke Rumah sakit Umum Daerah. Agar hasil USG terhadap kandungan adiknya bisa diketahui.
Ibnu Menduga pelayanan tidak maksimal bagi adiknya disebabkan karena menggunakan pelayanan BPJS.
“Kalau memang pihak Puskesmas Banyuanyar tidak mau memberikan rujukan ke pasien BPJS dengan alasan emergency atau sebagainya, itu bukan alasan yang masuk akal,” tandasnya.
Sementara itu Kepala Tata Usaha (KTU) Puskesmas Banyuanyar Lidia Susanti saat dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp pribadinya memilih tidak menjawab dan disuruh langsung konfirmasi kepada Kepala Puskesmas.
