PAMEKASAN, MaduraPost – Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan(Distan PHP) Kabupaten Pamekasan, belum memiliki ketegasan khusus terhadap kios yang marak menjual pupuk melebih harga yang telah di tentukan ,Sabtu (04/01/2020).
Maraknya penjualan pupuk subsidi melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) pada tahun 2019 lalu, nyatanya tidak dijadikan sebagai bahan evaluasi oleh Dinas terkait, Sehingga, tidak menutup kemungkinan tahun ini para pemilik kios pupuk akan kembali menjual pupuk bersubsidi melebihi HET.
Kasi Pupuk Pestisida, Alat dan Mesin pertanian, Distan PHP Pamekasan, Dedy Dwi Yudha Bakti, berdalih sudah ada pengawas terkait oknum kios nakal. Bahkan permainan harga pupuk di sejumlah kios diklaim tidak akan terulang kembali.
“Sudah ada tim KP3 (Komisi Pengawasan Pupuk & Pestisida) sedangkan dari Dinas hanya mengawasi penyaluran pupuk ke petani melalui Tim Verval,” paparnya
Lebih lanjut, Dedy mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan pupuk cadangan pada tahun ini. Ia bahkan sedang menunggu pengajuan untuk tahun 2020.
“Untuk Januari Insyallah cadangan pupuk cukup, sambil lalu menungu pengajuan untuk tahun 2020” Singkatnya Via Wa.
Untuk diketahui, Distan PHP belum memberikan tindakan tegas terhadap sejumlah kios nakal yang menjual pupuk melebihi HET. (mp/fat/din)
