SAMPANG, MaduraPost – Untuk yang ketiga kalinya, Komisi III DPRD Sampang melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) terhadap proyek Jalan Lingkar Selatan (JLS) Kabupaten Sampang. Senin (19/09/22)
Banyaknya laporan masyarakat terkait adanya dugaan penyimpangan dalam realisasi mega proyek tersebut menjadi acuan komisi III DPRD Sampang melakukan sidak.
Sejumlah temuan disampaikan Abdus Salam selaku anggota Komisi III DPRD Pamekasan, seperti pembangunan plengsengan yang menggunakan batu kapur.
Begitu juga dengan adanya keretakan disejumlah bangunan juga menjadi temuan anggota komisi III DPRD Pamekasan saat melakukan sidak.
Aba Abdus sapaan akrabnya juga menyampaikan bahwa pihaknya pesimif terkait deadline waktu yang semestinya harus rampung tanggal 15 Desember 2022.
“Kita sidak kesini sudah ketiga kalinya. Saat ini progres pengerjaan sudah rampung 70 persen, Tetapi kami pesimis kalau pekerjaan itu selesai tepat waktu,” kata Abdussalam, Senin (19/09/22).
Menurut Ba Dus, Mega Proyek pembangunan infrastruktur tersebut dianggarkan Rp 204,5 miliar melalui dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun 2021. Proyek dikerjakan PT Asri Karya Lestari dimulai dari 2021. Bahkan ditarget tuntas pada tahun 2022.