SUMENEP, MaduraPost – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, mengumumkan bahwa agenda rotasi aparatur sipil negara (ASN) tidak hanya akan difokuskan pada level pimpinan atau jabatan strategis, melainkan juga akan menyentuh pegawai pelaksana di lingkungan Pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Rencana ini mencakup semua unit organisasi pemerintah daerah, termasuk di kawasan kepulauan.
Kebijakan tersebut merupakan bagian dari upaya serius pemerintah untuk meningkatkan efektivitas kinerja dan mendistribusikan sumber daya manusia secara lebih merata.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dalam beberapa hari ke depan, kami akan mulai mengatur ulang penempatan ASN pelaksana yang saat ini bertugas di perangkat daerah maupun kecamatan,” ujar Bupati Fauzi, Jumat (13/6).
Ia menekankan bahwa rotasi ini bukan semata-mata dilakukan untuk penyegaran birokrasi, tetapi juga sebagai bentuk penyesuaian antara kemampuan pegawai dengan kebutuhan aktual di masing-masing unit kerja.
Sebagai kepala daerah, Fauzi juga meminta agar seluruh pimpinan OPD dan camat segera melakukan peninjauan menyeluruh terhadap kinerja staf pelaksana di bawah naungannya.
“Yang kami evaluasi adalah pegawai di bidang teknis dan administrasi yang selama ini dinilai perlu penyegaran, baik karena perubahan kebutuhan organisasi maupun demi meningkatkan semangat kerja mereka,” jelasnya.
Selain itu, Bupati Fauzi yang juga mengungkapkan, bahwa ASN yang bertugas di pulau-pulau juga akan menjadi bagian dari rencana mutasi, khususnya mereka yang memiliki kinerja memuaskan dan telah memenuhi target-target kerja yang ditetapkan.
“ASN pelaksana di wilayah kepulauan yang terbukti memiliki performa kerja yang bagus akan kami beri peluang untuk mengisi posisi lain sesuai kompetensinya. Semua penempatan dilakukan melalui koordinasi dengan BKPSDM,” jelas Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep ini.
Yang menarik, mutasi untuk pegawai pelaksana ini justru dijadwalkan lebih dulu dibandingkan mutasi bagi pejabat eselon yang menempati jabatan kunci.
Langkah ini mencerminkan kesungguhan pemerintah dalam membenahi sistem birokrasi dari akar rumput hingga pucuk pimpinan.
“Seluruh ASN harus profesional dan siap ditempatkan di mana saja demi pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tegas Bupati Fauzi.***
Penulis : Miftahol Hendra Efendi
Editor : Nurus Solehen
Sumber Berita : Redaksi MaduraPost