Scroll untuk baca artikel
Daerah

28 Destinasi Wisata di Sumenep Direncakan Dibuka Serentak Pada Hari Raya Ketupat

5
×

28 Destinasi Wisata di Sumenep Direncakan Dibuka Serentak Pada Hari Raya Ketupat

Sebarkan artikel ini
WAWANCARA. Kepala Disbudporapar Sumenep, Moh. Iksan, saat diwawancara MaduraPost di kantornya. (M. Hendra. E)

SUMENEP, MaduraPost – Pandemi Covid-19 sudah mulai melandai, hal itu disebabkan oleh kerjasama berbagai pihak. Mulai dari masyarakat hingga pemerintah. Rabu, 13 April 2022.

Demikian pemulihan sektor ekonomi di bidang pariwisata, Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, berencana akan membuka destinasi wisata secara serentak.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

“Insyaallah rencana pembukaan 28 destinasi wisata di Sumenep masih menunggu arahan Bapak Bupati. Kalau saya menginginkan nanti langsung dibuka oleh Bapak Bupati,” kata Kepala Disbudporapar Sumenep, Moh. Iksan, saat dikonfirmasi MaduraPost di ruang kerjanya, Rabu (13/4).

Baca Juga :  Pembangunan Sembilan Titik Jalan Dianggarkan 35,7 Miliar Lebih Oleh PU Bina Marga Sumenep

Pihaknya berkeinginan agar pembukaan destinasi wisata tersebut di tempatkan di Pantai Slopeng Kecamatan Dasuk atau Pantai Lombang Kecamatan Batang-batang.

Iksan mengungkapkan, mengawali pesta Hara Raya Ketupat, satu Minggu setelah perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 H/ 2022 M, destinasi wisata di Sumenep direncakan akan dibuka kembali. Mengingat, dua tahun destinasi wisata di Sumenep vakum akibat dampak pandemi.

Baca Juga :  Bupati Sumenep Bersama Diskop UMKM dan PP Tinjau Harga Minyak Goreng ke Pasar Anom

“Kami sudah memberikan surat edaran kepada pengelola destinasi wisata yang dikelola kabupaten maupun swasta untuk mentaati protokol kesehatan,” terangnya.

“Saya pastikan jika ada ijin dari Bapak Bupati, pembukaan destinasi wisata akan dilaksanakan pada Hari Raya Ketupat,” kata Iksan menambahkan.

Konsepnya nanti, kata Iksan, dalam pembukaan destinasi wisata itu akan diiringi oleh musik tong-tong (uldaul) kesenian khas Sumenep.

Baca Juga :  DPRD Sumenep Soroti Minim Pendaftar Program Sekolah Rakyat, Strategi Sosialisasi Dinilai Kurang Optimal

Menurutnya kegiatan ini akan banyak mengundang banyak orang, sebab itu direncanakan di tempatkan di wisata pantai, baik Slopeng maupun lombang.

“Hal ini sebagai simbol bahwa Sumenep sudah siap untuk memajukan wisata dan kebudayaannya kembali,” kata Iksan menjelaskan.

Pihaknya mengusulkan, untuk penampilan musik tong-tong di pembukaan serentak destinasi wisata nanti akan mengundang puluhan pegiat seni turun temurun tersebut.