Sumenep Susun RPJMD 2025-2029, Fokus pada Isu Strategis dan Sinkronisasi

Avatar

- Jurnalis

Sabtu, 26 April 2025 - 09:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KEGIATAN. Kepala Bappeda Sumenep, Arif Firmanto (kiri), memimpin konsultasi rancangan awal RPJMD 2025–2029 bersama Bappeda Provinsi Jawa Timur di Surabaya, Kamis (24/4/2025). (Istimewa for MaduraPost)

KEGIATAN. Kepala Bappeda Sumenep, Arif Firmanto (kiri), memimpin konsultasi rancangan awal RPJMD 2025–2029 bersama Bappeda Provinsi Jawa Timur di Surabaya, Kamis (24/4/2025). (Istimewa for MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, mulai menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 melalui tahapan konsultasi awal bersama Bappeda Provinsi Jawa Timur, Kamis (24/4/2025) di Surabaya.

Proses ini bertujuan menyelaraskan arah pembangunan daerah dengan kebijakan provinsi dan nasional.

Kepala Bappeda Sumenep, Arif Firmanto, menyebut RPJMD merupakan dokumen strategis yang akan menjadi pedoman pembangunan lima tahun ke depan.

Baca Juga :  Momentum HBN 2023, Bupati Sumenep Minta Generasi Muda Konsisten Menggarap Produk Batik

Penyusunannya berpedoman pada Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 dan Instruksi Mendagri Nomor 2 Tahun 2025, serta mengedepankan prinsip transparansi, partisipasi, dan tata kelola pemerintahan yang baik.

Dalam rancangan awal, telah dirumuskan visi-misi kepala daerah terpilih dengan fokus pada pembangunan berkelanjutan, peningkatan taraf hidup masyarakat, dan reformasi birokrasi.

Sejumlah isu strategis yang diangkat meliputi penguatan sektor agrikultur dan kelautan, pembangunan infrastruktur antarwilayah, penanggulangan kemiskinan, pemberdayaan ekonomi lokal, serta mitigasi dampak perubahan iklim.

Baca Juga :  Ikuti Orientasi Kurikulum Nilai dan Etika, Bupati Sumenep Tekankan Hal Ini Kepada Ratusan PPPK

Arif menegaskan pentingnya keterlibatan publik dalam setiap tahapan, mulai dari forum lintas OPD hingga Musrenbang RPJMD. Ia juga memastikan dokumen ini disusun secara terintegrasi dengan RKPD, Renstra OPD, dan dokumen perencanaan lainnya melalui tim teknis lintas sektor.

“RPJMD ini bukan hanya milik pemerintah, tapi seluruh masyarakat Sumenep. Dengan perencanaan yang kuat dan inklusif, kita menyiapkan masa depan yang lebih adaptif dan responsif,” pungkasnya.***

Baca Juga :  Munaji Gerindra: Yang Mengatakan Anggaran Dana Pilkades 2023 Tidak Ada, Bohong

Penulis : Miftahol Hendra Efendi

Editor : Nurus Solehen

Sumber Berita : Redaksi MaduraPost

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SMPN 1 Sumenep Dinilai Tak Transparan, Orang Tua Murid: Kami Seperti Ditodong
UNIBA Madura Buka Peluang Kuliah Gratis, Jadi Pilihan Utama Pelajar Sumenep
MKKS Swasta Sumenep Gelar Ajang Kreativitas Siswa, UNIBA Madura Tawarkan Kuliah Gratis Hingga Lulus
Sinergi UNIBA Madura dan MKKS, Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Pekan Kreativitas Siswa
UNIBA Madura Gaet Siswa SMK Lewat Ajang Pekan Kreativitas di Sumenep
Alih Fungsi Lahan Dituding Picu Banjir Berkepanjangan di Sumenep
Pergantian AKD ke PKDI, Ini Harapan DPMD Sumenep
Arinna Premium Hijab Buka Cabang di Surabaya

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 14:19 WIB

UNIBA Madura Buka Peluang Kuliah Gratis, Jadi Pilihan Utama Pelajar Sumenep

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:38 WIB

MKKS Swasta Sumenep Gelar Ajang Kreativitas Siswa, UNIBA Madura Tawarkan Kuliah Gratis Hingga Lulus

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:14 WIB

Sinergi UNIBA Madura dan MKKS, Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Pekan Kreativitas Siswa

Selasa, 20 Mei 2025 - 09:42 WIB

UNIBA Madura Gaet Siswa SMK Lewat Ajang Pekan Kreativitas di Sumenep

Minggu, 18 Mei 2025 - 09:06 WIB

Alih Fungsi Lahan Dituding Picu Banjir Berkepanjangan di Sumenep

Berita Terbaru