Proyek Pengeboran Gagal Kontruksi di Desa Rekkerrek Bikin Geram FAAM

Avatar

- Jurnalis

Sabtu, 4 September 2021 - 08:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengeboran bersumber dari APBD Pamekasan yang gagal konstruksi di Halaman Masjid Al-Hidayah Rekkerrek (Mohammad Munir)

Pengeboran bersumber dari APBD Pamekasan yang gagal konstruksi di Halaman Masjid Al-Hidayah Rekkerrek (Mohammad Munir)

PAMEKASAN, MaduraPost – Forum Aspirasi dan Advokasi Masyarakat (FAAM) geram soal realisasi proyek pengeboran yang disinyalir gagal konstruksi di Halaman Masjid Al-Hidayah Dusun Mor Oloh, Desa Rekkerrek, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan.

Realisasi proyek tersebut menurut Abdul Basit selaku Ketua FAAM Koord Madura Raya, merupakan proyek yang harus ditindaklanjuti. Sebab menurutnya, sudah jelas-jelas merugikan banyak pihak.

Baca Juga :  Wacana Tol Madura, Kapan Akan Dibangun ?

“Realisasinya itu sudah merugikan banyak pihak. Tapi yang paling dirugikan adalah masyarakat karena itu haknya masyarakat bukan haknya kontraktor, terus kemudian yang dirugikan itu adalah Negara,” katanya, Sabtu (4/9/2021).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kontraktor itu kata dia, merupakan kontraktor nakal yang harus diblacklist selamanya tidak boleh lagi diberikan kesempatan melaksanakan proyek selain harus bertanggung jawab atas indikasi tindak pidana korupsi pada realisasi proyek pengeboran di Rekkerrek itu.

Baca Juga :  Pilkades Serentak Kabupaten Probolinggo Selesai Digelar

“Nah, dalam rangka mendorong terbentuknya tata kelola pemerintahan
yang baik, transparan dan profesional dengan berorentasi pada pelaksanaan program pembangunan, pembinaan dan pemberdayaan masyarakat yang sesuai dengan amanat Undang-undang yang berlaku,” ucapnya.

Ia menegaskan, Kontraktor itu dapat dijerat Undang-undang Nomor 28 tahun 1999 tentang penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas dari korupsi.

Baca Juga :  Proyek Rehabilitasi dan Renovasi SDN Kalangan Prao 1 Sampang Jadi Sorotan LSM JCW

“Maka sekali kami tegaskan saya akan melaporkan realisasi proyek tersebut, saya akan segera kirim surat ke penegak hukum. Hal itu akan kami lakukan demi kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Proyek TPJ Tanpa Identitas di Jalan Raya Kacok – Rangperang Dibangun Asal Jadi
Rencana Relokasi SDN Tamberu Barat I Sampang, Mulai dari Penolakan Wali Murid hingga Tanda Tangan Palsu
Dua Oknum Polisi di Pamekasan Terindikasi Bersaksi Palsu di Pengadilan Saat Sidang Kasus Handoko
Tak Profesional, Sekretariat PPS Desa Bira Timur Sampang Diduga Menggunakan Rumah Pribadi
Jadikan Istri Stafnya, Anggota PPS Tamberu Barat Sampang Diduga Langgar Aturan
FAAM Ngeluruk BPPW Jatim Terkait Tupoksi TFL Pamsimas di Pamekasan
Proyek Drainase di Jalan Palengaan – Pegantenan Disinyalir Dikerjakan Asal-asalan
Gegara Proyek Drainase di Kolpajung, Warga Akan Ngeluruk Dinas dan DPRD Pamekasan

Berita Terkait

Kamis, 2 November 2023 - 07:30 WIB

Proyek TPJ Tanpa Identitas di Jalan Raya Kacok – Rangperang Dibangun Asal Jadi

Selasa, 29 Agustus 2023 - 19:11 WIB

Rencana Relokasi SDN Tamberu Barat I Sampang, Mulai dari Penolakan Wali Murid hingga Tanda Tangan Palsu

Rabu, 26 Juli 2023 - 18:34 WIB

Dua Oknum Polisi di Pamekasan Terindikasi Bersaksi Palsu di Pengadilan Saat Sidang Kasus Handoko

Selasa, 11 Juli 2023 - 19:37 WIB

Tak Profesional, Sekretariat PPS Desa Bira Timur Sampang Diduga Menggunakan Rumah Pribadi

Minggu, 9 Juli 2023 - 19:09 WIB

Jadikan Istri Stafnya, Anggota PPS Tamberu Barat Sampang Diduga Langgar Aturan

Berita Terbaru