Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Proyek Jasmas di Desa Sokobanah Daya Ditolak Warga

6
×

Proyek Jasmas di Desa Sokobanah Daya Ditolak Warga

Sebarkan artikel ini

SAMPANG, Madurapost.id – Dianggap minim sosialisasi, Warga desa Sokobanah Daya Kecamatan Sokobanah menolak pembangunan proyek yang diduga berasal dari program dana sering anggota dewan (Jasmas).

Menurut SL (inisial) adanya proyek tersebut hanya bikin ribut warga sekitar, karena tidak ada sosialisasi. Apalagi proyek tersebut bukan yang diharapkan masyarakat.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

“Tiba tiba ada alat berat menguruk tanah ditebing sungai Galur dusun Panjelin, Sedangkan warga tidak butuh proyek yang tidak jelas tersebut,” Kata SL, Senin (21/09/2020).

Baca Juga :  Cara Unik Desa Barung Gagah Sampang Rayakan Penghujung Tahun

Lebih lanjut SF (inisial) yang juga merupakan warga setempat mengharap agar proyek tersebut dipindah ke lokasi yang lain. karena masyarakat tidak butuh program tersebut.

“Proyek ini kepala dusunnya juga tidak tahu mas, siapa pelaksananya, berapa anggrannya, dari mana dan untuk apa,” Katanya.

Namun berdasarkan informasi dari sejumlah masyarakat, Proyek tersebut berasal dari program Jasmas Anggota DPRD Sampang yang merupakan anak dari kepala desa Sokobanah Daya.

Baca Juga :  Akibat Pohon Tumbang, Akses Jalan Menuju Suramadu Macet Total

“Jadi, katanya warga, Program ini dari anaknya kepala desa yang jadi dewan di Sampang. Kalau memang dari Pak Dewan, kenapa bukan program yang layak dan memang diharapkan masyarakat, seperti perbaikan jalan, Kenapa sungai yang mau dibangun, sedangkan jalannya hancur,” Imbuhnya.

Sampai berita ini dipublis, belum ada konfirmasi dari pemerintah desa Sokobanah Daya terkait penolakan proyek tersebut. (Mp/man/kk)

Baca Juga :  BREAKING NEWS, Akibat Perbaikan Jalan, Lalu Lintas di Pantura Bangkalan Macet Total