Polemik Program ADK Kabupaten Sampang, SP2D Diajukan sebelum Progres Pekerjaan 100 Persen

- Jurnalis

Kamis, 30 Januari 2020 - 18:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SAMPANG, MaduraPost – LSM Jatim Corruption Watch (JCW) Jawa Timur DPC Kabupaten Sampang Menggelar Audiensi bersama Komisi I DPRD Kabupaten Sampang. Kamis, (30/1/2020).

Kegiatan Audiensi dilakukan menyikapi persoalan program Alokasi Dana Kelurahan (ADK) di enam kelurahan di Kecamatan Kota Kabupaten Sampang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut H.Tohir selaku ketua LSM JCW Kabupaten Sampang, Realisasi Program ADK diduga telah terjadi penyalahgunaan wewenang dan realisasi pekerjaan yang tidak sesuai RAB.

Baca Juga :  Penyaluran BLT DD Terdampak Covid-19 di Desa Tanjung Pademawu Berjalan Lancar dan Kondusif

Selain itu, ada pekerjaan dari program ADK yang progres pekerjaan belum 100 Persen, namun sudah mengajukan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D).

“Ada pekerjaan yang progres pekerjaan belum 100 Persen, Tapi pada tanggal 27 Desember 2020 Sudah mengajukan pencairan ke Keuangan,” Katanya

Menanggapi hal tersebut, Camat Kota Sampang Yudhi Adidarta Karma tidak menjawab atas tudingan yang disampaikan peserta Audiensi.

Baca Juga :  Warga Desa Bira Barat Penuhi Panggilan Kejari Sampang Didampingi LSM JCW Jawa Timur

Bukan hanya itu, Camat Kota Sampang bersama enam lurah yang hadir dalam acara audiensi tersebut juga tidak bisa menyajikan data yang diminta oleh DPRD.

Sehingga sikap tidak koperatif Camat Sampang membuat Anggota DPRD Sampang, Aulia Rahman keluar meninggalkan ruang Audiensi.

Sebagaimana Diketahui, Proyek Alokasi Dana Kelurahan (ADK) di Kabupaten Sampang menelan anggaran Kurang lebih Rp 7,2 M yang tersebar di Enam Kelurahan.

Baca Juga :  Menuju Mandiri, Inilah Inovasi DKPP Sumenep Tingkatkan Produksi Pertanian dan Ketahanan Pangan

Adapun Sumber dana ADK berasal dari Dana Alokasi Umum (DAU) yang bersumber dari APBN dan Berasal dari program APBD Perubahan Kabupaten Sampang. (mp/man/rul)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

“KLIK AKU”, Cara Baru Bangkalan Bikin Keuangan Desa Makin Rapi
Dinas PUPR Pamekasan Akan Hentikan Proyek Peningkatan Jalan Tlagah – Bulangan Barat
Perangkat Desa di Sumenep Diduga Terlibat dalam Kasus Nikah Ganda Taufiqur Rahman
Wabup Sampang RKH Ahmad Mahfudz: Cinta Tanah Air Adalah Iman, NU Harus Jadi Penjaga Moral Bangsa
DKPP Sumenep Pacu Produksi Jagung Nasional Lewat Gerakan Tanam Serentak
Proyek Rp21 Miliar Terlantar, DPRD Sumenep Dorong APHT Guluk-Guluk Cepat Jalan
Baznas Jatim Salurkan Bantuan Rumah untuk Korban Gempa Sapudi
Simak! APBD 2026 Sumenep Total Belanja Rp2,2 Triliun

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 13:03 WIB

“KLIK AKU”, Cara Baru Bangkalan Bikin Keuangan Desa Makin Rapi

Jumat, 10 Oktober 2025 - 09:21 WIB

Dinas PUPR Pamekasan Akan Hentikan Proyek Peningkatan Jalan Tlagah – Bulangan Barat

Jumat, 10 Oktober 2025 - 09:12 WIB

Perangkat Desa di Sumenep Diduga Terlibat dalam Kasus Nikah Ganda Taufiqur Rahman

Kamis, 9 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Wabup Sampang RKH Ahmad Mahfudz: Cinta Tanah Air Adalah Iman, NU Harus Jadi Penjaga Moral Bangsa

Kamis, 9 Oktober 2025 - 09:40 WIB

Proyek Rp21 Miliar Terlantar, DPRD Sumenep Dorong APHT Guluk-Guluk Cepat Jalan

Berita Terbaru