SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Headline

Mahasiswa Kepulauan Lakukan Aksi Demontrasi di Kantor DPRD Sumenep

Avatar
×

Mahasiswa Kepulauan Lakukan Aksi Demontrasi di Kantor DPRD Sumenep

Sebarkan artikel ini
Sejumlah mahasiswa saat melakukan aksi demontrasi ke kantor DPRD Sumenep.

BERITAMA.ID, SUMENEP – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam organisasi mahasiswa kepulauan menggelar aksi unjuk rasa di kantor DPRD Kabupaten Sumenep, Senin, (25/11/2019).

Para mahasiswa yang terdiri dari Forum Mahasiswa Kangean (Formaka), Himpunan Mahasiswa Kepulauan Sapeken Sumenep (Himpas), dan Forum Pemuda Raas (FPR), menuntut Pemkab Sumenep agar menuntut agar ada perbaikan transportasi laut, dengan penambahan armada baru.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

“Ketersediaan fasilitas kurang memadai, kemudian penumpang seringkali di luar kapasitas,” kata Abdul, Salah satu orator.

Baca Juga :  Masyarakat Bangkalan Minta Danau TRK Diperhatikan

Menurut Abdul, saat ini layanan transportasi laut ke kepulauan belum memadai. Dimana jumlah kapal tidak sebanding dengan jumlah penumpang. Sehingga sering kapal berlayar meski over kapasitas. Untuk itu, pihaknya meminta, tahun 2020 mendatang, pemerintah harus sudah menyediakan transportasi tambahan.

“Keberadaan Kapal Dharma Bahari Sumekar (DBS) III yang baru diresmikan akhir tahun 2018 lalu, juga tidak maksimal, jadi tahun 2020 harus sudah ada kapal baru,” tambah Aktivis PMII itu.

Para massa aksi menuntut agar anggota DPRD dari Dapil kepulauan bisa memperjuangkan penambahan kapal baru itu. Massa aksi juga menggelar tandatangan berupa kesepakatan yang berisi tuntutan penambahan kapal baru di tahun 2020, serta dan pemisahan antara kapal kargo dengan kapal penumpang.

Baca Juga :  Gubernur Akan Tambah Subsidi jika Harga Minyak Goreng Naik

Sementara itu, Anggota DPRD Sumenep dari kepulauan, Abu Hasan, mengatakan, pihaknya bakal memperjuangkan tuntutan dari para manahasiswa tersebut. Menurutnya, saat ini APBD Sumenep tahun 2020 sudah memasuki tahap pembahasan, sehingga tidak menutup kemunginan hal itu tetap bisa terealisasi.
“Kalau pemerintah memang serius, hal ini bisa dianggarkan, saat ini APBD tahun 2020 belum ditetapkan. Tapi jika tidak bisa tahun 2020, tahun 2021 nanti harus dianggarkan,” tambah politisi PKB itu.

Baca Juga :  Penyaluran Mobil SiGAP Untuk 13 Desa Se-kecamatan Pegantenan

Senada dengan Hasan,  Legislator asal Kepulauan Masalembu, Darul Hasyim Fath, mengatakan, siap menindak lanjuti permintaan mahasiswa dari kepulauan terkait tuntutan transportasi laut. Ia bakal membahas bersama dengan Fraksi PDIP Perjuangan, agar tuntutan tersebut bisa terealisasi.

“Kami dari Fraksi PDI Perjuangan, berkomitmen untuk berjuang bersama sama dengan mahasiswa, dengan rakyat, untuk melawan dan memperjuangkan segala bentuk ketidak adilan,” kata Darul di depan mahasiswa.(Red-Fatholla)

Baca berita lainnya di Google News atau langsung ke halaman Indeks

Konten di bawah ini disajikan oleh advertnative. Redaksi Madura Post tidak terlibat dalam materi konten ini.