Bupati Sampang,H.Slamet Junaidi saat berdialog dengan Masyarakat Torowan (foto : Imron Muslim/Biro Sampang). |
SAMPANG, Madurapost.co.id – Air terjun Torowan yang terletak di dusun Torowan Desa Ketapang Timut seolah-olah sudah menjadi destinasi wisata yang iconic bagi masyarakat lokal maupun dari luar daerah.
Keindahan panoramanya dan air terjunnya yang langsung masuk ke pantai menjadi takjub bagi para pengunjungnya.
Namun keindahan tersebut seolah-olah dirusak oleh para penambang pasir liar yang berada di kawasan tersebut.
Pasir tersebut di ambil dari dasar laut di bawa ke pesisir pantai untuk di jual.
Hal itu membuat Bupati Sampang H.Slamet Junaidi langsung terjun ke lokasi guna memantau destinasi Air Terjun Torowan dan mengajak masyarakat panambang pasir liar untuk berdiskusi.
Dalam pernyataannya Bupati sangat takjub dengan keadaan dan view yang terdapat di wiasata Torowan.
“Ini perlu kita kembangkan,melalui dinas Pariwisata kita akan jadikan tempat wisata ini bisa di kenal oleh Nasional.karena kami lihat tidak hanya Air terjunnya tapi pantainga juga bagus apabila pasirnya tidak ditambang,” ungkap H.Idi.
Selanjutnya H.Idi berharap Dinas terkait seperti dinas Koperasi mengambil peran dan memberi solusi kepada para penambang.
“Saya mengerti para penambang ini knapa melakukan tambang liar,karena mereka tidak memiki mata pencarian lain,makanya kami pemerintah harus peka terhadap mereka. Berilah mereka pelatihan sehingga mereka mempunyai pendapatan,kalau mereka sudah mempunyai pendapatan saya yakin merekan tidak akan menambang pasir lagi,” tutur Bupati Sampang. (mp/ron/zul)