KPK Mengajak Wartawan Untuk Mengawasi Anggaran Dana Desa

- Jurnalis

Minggu, 8 September 2019 - 03:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Google

BERITAMA.ID, Berita Nasional – Sejauh ini Pemerintah Pusat telah mengalokasikan Anggaran Dana Desa mencapai Rp 257 triliun sejak 2015 hingga 2019.

Dengan rincian, Rp 20,67 triliun (2015), Rp 46,98 triliun (2016), Rp 60 triliun (2017), Rp 60 triliun (2018), dan Rp 70 triliun (2019).

Beberapa hari lalu Wakil Ketua Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata saat konferensi Pers di ball Room Maleo Hotel, dalam kegiatan Penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama antara pemerintah Daerah di seluruh Provinsi di Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Pemuda Asal Desa Tebul Timur Pamekasan, yang Diduga Dipresi Sudah Ditemukan

Dilansir dari nawacita.co Alexander Marwata, mengajak para Wartawan ikut juga mengontrol penggunaan Dana Desa yang telah digunakan.

“Saya minta wartawan juga ikut membantu penegak hukum memonitoring penggunaan Anggaran Dana Desa (ADD),”pintanya. Dipublikasikan (8/9/19).

Menurutnya, dalam penggunaan ADD, diharapkan masyarakat tahu sampai dimana titik kebenaran penggunaan anggaran yang digunakan.

“Intinya, apakah penggunaannya sudah sesuai dengan aspirasi masyarakat atau tidak,”katanya

Baca Juga :  Pasar Anom Sumenep Dilalap si Jago Merah

KPK tidak mungkin mengontrol, kata Alexander Mawarta, melanjutkan, untuk turun ke Desa-desa, kalau bukan bantuan dari rekan-rekan Media.

“Keterlibatan Wartawan dalam memonitoring penggunaan anggaran dana Desa, akan lebih cepat diketahui karena rekan media lebih aktif di lapangan,”ujarnya. (Red-Zal/Saf/rul)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Waspada COVID-19, RKH Mudatstsir Baddruddin Panyeppen Menghimbau Masyarakat Hati Hati
Menyulam Asa di Negeri Kabut: Perjalanan Kru MaduraPost ke Gunung Bromo
Rapat Nasional MaduraPost di Probolinggo: Konsolidasi Jurnalisme dan Penguatan Bisnis
Krisis Lingkungan Meningkat, WALHI Jatim Desak Pemerintah Lakukan Pembenahan Tata Kelola Lingkungan
Teror Narkoba di Markas Koramil Masalembu, Delapan Paket Sabu Dibuang Misterius di Pintu Gerbang
Oknum Guru SD di Pamekasan Ingin Perkosa Keponakannya Saat Mandi Telanjang
160 Mahasiswa Ikuti Wisuda ke-26 Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Al-Ahgaff di Tarim
LSM Gebrak Meja di Sekolah, DPKS: Ini Penghinaan terhadap Dunia Pendidikan

Berita Terkait

Rabu, 11 Juni 2025 - 11:33 WIB

Waspada COVID-19, RKH Mudatstsir Baddruddin Panyeppen Menghimbau Masyarakat Hati Hati

Senin, 9 Juni 2025 - 14:04 WIB

Menyulam Asa di Negeri Kabut: Perjalanan Kru MaduraPost ke Gunung Bromo

Senin, 9 Juni 2025 - 13:26 WIB

Rapat Nasional MaduraPost di Probolinggo: Konsolidasi Jurnalisme dan Penguatan Bisnis

Rabu, 4 Juni 2025 - 19:17 WIB

Krisis Lingkungan Meningkat, WALHI Jatim Desak Pemerintah Lakukan Pembenahan Tata Kelola Lingkungan

Selasa, 3 Juni 2025 - 10:23 WIB

Teror Narkoba di Markas Koramil Masalembu, Delapan Paket Sabu Dibuang Misterius di Pintu Gerbang

Berita Terbaru

Kondisi kabel listrik PLN yang hampir menyentuh tanah di Dusun Bendungan, Desa Karang Penang Onjur, Sampang. (MaduraPost/Saman Syah)

Peristiwa

Kabel Listrik Nyaris Jatuh di Sampang Diduga Dibiarkan PLN 

Sabtu, 14 Jun 2025 - 13:38 WIB