PAMEKASAN, MaduraPost – Sejak terbentuknya alat kelengkapan dewan (AKD) DPRD Pamekasan yang baru, Komisi IV DPRD Pamekasan langsung bergerak cepat dengan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra kerja.
Komisi yang dipimpin oleh Halili Yasin ini terbilang paling aktif dalam mengawasi kinerja OPD di Pamekasan, menunjukkan keseriusan untuk memastikan pelayanan publik berjalan optimal.
Ketua Komisi IV DPRD Pamekasan, Halili Yasin, mengungkapkan bahwa mereka telah melakukan sidak ke lima OPD, di antaranya Dinas Kesehatan, Dinas Keluarga Berencana (KB), Dinas Sosial, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta RSUD dr. H. Slamet Martodirdjo.
Sidak ini bertujuan untuk meninjau langsung kondisi layanan, memeriksa sarana dan prasarana, serta mencari tahu kendala yang dihadapi OPD dalam melayani masyarakat.
Halili menjelaskan bahwa sidak ini dilatarbelakangi oleh komitmen Komisi IV untuk memperkuat pelayanan publik dan mendukung program pemerintah daerah.
“Kami ingin memastikan setiap OPD mitra kerja komisi dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Pamekasan,” kata Politikus PPP itu.
Menurutnya, inspeksi ini menjadi langkah konkret Komisi IV dalam mengidentifikasi persoalan di lapangan. Dengan mengetahui langsung tantangan yang dihadapi OPD, komisi dapat merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran.
Di beberapa OPD, Komisi IV menemukan kendala yang berpotensi menghambat layanan. Misalnya, di Dinas Kesehatan, terdapat permasalahan alat kesehatan yang rusak, seperti halnya Tes Cepat Molekuler (TCM) di RSUD dr. H. Slamet Martodirdjo yang sangat dibutuhkan untuk mendiagnosa pasien Tuberkulosis (TBC).
Kerusakan alkes ini mengharuskan pihak RSUD meminta bantuan dari puskesmas setempat, yang tentunya bisa memperlambat proses diagnosa.
Komisi IV DPRD Pamekasan berharap sidak ini akan mendorong setiap OPD untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam pelaksanaan program.
Selain itu, Halili juga mengingatkan bahwa Komisi IV akan secara rutin melakukan sidak untuk memastikan pelayanan publik berjalan sebagaimana mestinya.
“Kami akan terus mengawasi agar pelayanan publik tidak hanya optimal tapi juga akuntabel, sehingga masyarakat merasakan manfaat nyata dari program pemerintah daerah,” tegas Halili.
Keaktifan Komisi IV dalam mengawal pelayanan publik di Pamekasan diharapkan bisa memotivasi OPD untuk berbenah diri dan lebih fokus pada pelayanan masyarakat.
Halili menambahkan bahwa Komisi IV berencana mengadakan rapat kerja bersama OPD yang telah dikunjungi untuk membahas hasil sidak dan langkah perbaikan yang perlu diambil.
Dengan adanya sinergi antara DPRD dan OPD, diharapkan pelayanan publik di Kabupaten Pamekasan akan terus membaik, sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk menciptakan Pamekasan yang lebih sejahtera dan responsif terhadap kebutuhan warganya.***
