SUMENEP, MaduraPost – Menjelang pergantian tahun 2025 menuju 2026 sekaligus memasuki masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, kembali mengingatkan para aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, untuk memperkuat kinerja serta memastikan layanan publik berjalan tanpa hambatan.
Bupati Fauzi, menilai bahwa penghujung tahun merupakan periode yang sangat menentukan bagi roda pemerintahan daerah.
Selain menjadi momen evaluasi atas pelaksanaan program selama satu tahun, pada saat yang sama kebutuhan masyarakat terhadap berbagai pelayanan justru meningkat di sejumlah sektor, mulai dari administrasi pemerintah, layanan medis, transportasi, hingga keamanan wilayah.
“Memasuki akhir tahun dan masa Nataru, saya minta ASN Sumenep bekerja dengan ritme yang lebih intens, lebih sigap, dan lebih peka terhadap kebutuhan masyarakat. Jangan ada alasan libur atau rutinitas tahunan yang membuat pelayanan justru melambat,” tutur Bupati Fauzi, Senin (1/12).
Ia menegaskan, bahwa masyarakat membutuhkan kehadiran pemerintah secara nyata pada momen-momen padat mobilitas seperti Nataru, terutama ketika arus perjalanan warga meningkat dan potensi kebutuhan layanan darurat turut bertambah.
Politikus PDI Perjuangan itu juga mengingatkan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD), khususnya instansi yang bersentuhan langsung dengan pelayanan masyarakat mulai dari dinas kesehatan, perhubungan, BPBD, Satpol PP, hingga unit layanan administrasi untuk tetap siaga dan tidak lengah menghadapi situasi puncak akhir tahun.
“ASN adalah abdi masyarakat. Justru pada saat warga paling membutuhkan, tidak boleh ada yang menurunkan semangat kerja,” tegasnya.
Tak hanya menyoroti pelayanan publik, Bupati Fauzi juga menekankan pentingnya penyelesaian seluruh target program kerja serta penyerapan anggaran sebelum tahun anggaran ditutup.
Ia meminta kepala OPD memastikan tidak ada proyek yang tertinggal ataupun terlaksana dengan kualitas seadanya.
“Akhir tahun bukan sekadar menghabiskan anggaran, tapi soal memastikan hasil pembangunan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ucapnya.
Pihaknya menambahkan, bahwa kesiapan ASN menjelang tutup tahun menjadi bukti kesungguhan pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan yang profesional, cepat, dan berorientasi pada kebutuhan warga.
“Kalau ASN kompak dan bekerja maksimal, insya Allah masyarakat akan merasa aman, nyaman, dan mendapatkan layanan terbaik selama masa Nataru,” pungkasnya.***






