SAMPANG, MaduraPost – Emilia Sahra, seorang anak berusia 3 tahun nasib malang dialaminya sejak lama menderita Hidrosefalus atau penumpukan cairan di rongga hingga butuh uluran tangan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang untuk biaya pengobatan.
Anak dari Pasangan Suami Istri (Pasutri) Alfian (28), Risma Nurlalili (24) warga Jalan Garuda, Kelurahan Gunung Sekar, Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, Madura Jawa Timur.
Pasalnya, tampak membesar, kondisi cukup memprihatinkan mengingat di usianya yang saat ini, Emilia seharusnya sudah bisa berjalan dan bermain bersama teman-temannya.
Dengan kondisi itu orangtua Emilia hanya bisa bersabar dan bedoa atas kesehatan anak satu satunya, karenakan dengan pekerjaan serabutan tidak mampu menanggung biaya pengobatan.
“Sebelumnya upaya pengobatan sudah kami lakukan, seperti terapi, bahkan di bawa ke RS di Surabaya menggunakan biaya pribadi,” kata Alfian, Selasa (19/10/2021).
Alfian menambahkan, upaya pengobatan itu tidak membuat Emilia sehat kembali, walau sudah ditanam sebuah selang untuk menurunkan cairan pada otaknya.
“Pengobatan itu kami lakukan tiga tahun yang lalu, jadi saat ini sudah waktunya untuk mengganti selang tapi kami tidak memiliki biaya,” tambahnya.
Saya berharap ada uluran tangan dari Pemerintah Daerah atas pengorbanan Emilia, hingga saat ini belum tersentuh adanya bantuan,” pungkas Alfian.