PT Petronas Kucurkan Bantuan CSR Untuk Tiga Wilayah di Kabupaten Sampang

- Jurnalis

Sabtu, 25 Januari 2020 - 11:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi
Ilustrasi

 

SAMPANG, MaduraPost – PT Petronas akan mengucurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CRS) untuk tiga wilayah di kabupaten Sampang. Yakni Kecamatan Banyuates, Ketapang, dan Sokobanah.

Bantuan CSR yang akan diberikan oleh perusahaan migas asal Malaysia tersebut, berupa program pembangunan infrastruktur, fasilitas umum (fasum), dan pemberdayaan masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan informasi yang dihimpun MaduraPost.id, CSR untuk Banyuates berupa pembangunan Waterbreak di Desa Nepa dan normalisasi muara sungai Nepa.

CSR untuk Ketapang diwujudkan melalui pengadaan mobil pemadam kebakaran (Damkar), dan pembangunan taman kota yang akan berlokasi di Desa Ketapang Barat.

Sedangkan di kecamatan Sokobanah ialah berupa pembangunan rumah pintar berstandar nasional, dan program penyuntikan hewan ternak sapi.

Baca Juga :  BREAKING NEWS, Mobil Suzuki Carry Hantam Rumah Warga Di Dempo Barat Pasean

Bupati Sampang H. Slamet Junaidi mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan perusahaan Petronas terkait dengan program CSR yang akan direalisasikan di tiga kecamatan tersebut.

Menurut dia, sejauh ini pihak Petronas sudah sepakat dan siap untuk menjalan program CSR yang sudah direncanakan, namun karena keterbatasan anggaran sehingga bantuan itu direalisasikan secara bertahap.

“Bantuan CSR dari Petronas itu dilaksanakan secara multi years. Karena anggaranya besar, CSR yang sudah terwujud ialah pengadaan mobil damkar di Ketapang,” katanya, Sabtu (25/1/2020).

Slamet Junaidi menjelaskan, bantuan CSR yang akan diberikan berdasarkan pengajuan dari masyarakat yang disampaikan melalui kecamatan setempat. Dana CSR yang akan diterima juga sesuai dengan kegiatan yang telah direncanakan di tiap kecamatan.

Baca Juga :  BRI Sumenep Tutupi Kasus Penipuan Pinjaman Dana KUR Hingga Diduga Suap Nasabah

Pembangunan taman kota di Ketapang itu dianggarkan sekitar Rp 2,9 miliar, Kami akan upayakan di tiap kecamatan tersebut dibangun taman, agar masyarakat bisa memiliki tempat untuk bersantai dan bermain besama keluarga,” ujarnya.

Sementara itu, Moh. Sidik Tokoh pemuda Sokobanah menyambut baik rencana PT Petronas yang akan memberikan bantuan CSR di kecamatan tersebut.

Menurutnya, Petronas sebagai perusahaan besar yang bergerak di bidang eksploitasi migas, sudah selayaknya dapat memberikan perhatian dan rasa tanggung jawab terhadap sosial masyarakat, dan lingkungan sekitar yang terdampak akibat aktivitas perusahaan.

Baca Juga :  Ketua PGRI Sampang Imbau Guru Tak Lakukan Kekerasan Terhadap Siswa

“Aktivitas pengeboran minyak bumi di lepas pantai Ketapang akan berdampak terhadap nelayan yang mencari ikan di laut, Jadi perusahaan harus bisa memberikan kompensasi kepada masyarakat nelayan,” kata Ketua LSM Jaka Jatim Korda Sampang itu.

Dirinya berharap agar pemkab Sampang bisa mengawal program tersebut, Sehingga bantu bisa terealisasi dengan maksimal, dan bermanfaat bagi masyarakat setempat. Khususnya para nelayan.

“Kami harap bantuan CSR yang akan diberikan itu merata, Agar supaya tidak terjadi kecemburuan sosial di hati masyarakat,” tandasnya. (mp/zen/rul)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Penanganan Kasus Bank Jatim Mandek, Kuasa Hukum Tantang Polres Sumenep Buka Data ke Publik
Kemendagri Dorong Pemkab Sampang Segera Siapkan Tahapan Pilkades 2026
Provokasi Digital di Kangean, Ketika Perdebatan Pembangunan Berubah Jadi Perang Akun Anonim
Solar Subsidi Terseret Isu Seismik, HNSI Sumenep Tegaskan Nelayan Tak Boleh Jadi Korban Provokasi
HNSI Sumenep Geram, Nelayan Dijadikan Alat Penolak Seismik Kangean
Farid Afandi Pimpin PKDI Pamekasan, Siap Perkuat Sinergi Antar Kepala Desa
Didukung Danramil, Program MBG Yayasan Garuda Muda Resmi Hadir di Sreseh Sampang
PLN Bungkam soal Krisis Listrik Ra’as, Warga Layangkan Surat Terbuka

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 17:50 WIB

Penanganan Kasus Bank Jatim Mandek, Kuasa Hukum Tantang Polres Sumenep Buka Data ke Publik

Rabu, 12 November 2025 - 12:02 WIB

Provokasi Digital di Kangean, Ketika Perdebatan Pembangunan Berubah Jadi Perang Akun Anonim

Rabu, 12 November 2025 - 11:53 WIB

Solar Subsidi Terseret Isu Seismik, HNSI Sumenep Tegaskan Nelayan Tak Boleh Jadi Korban Provokasi

Rabu, 12 November 2025 - 11:47 WIB

HNSI Sumenep Geram, Nelayan Dijadikan Alat Penolak Seismik Kangean

Rabu, 12 November 2025 - 05:47 WIB

Farid Afandi Pimpin PKDI Pamekasan, Siap Perkuat Sinergi Antar Kepala Desa

Berita Terbaru