Proyek Rabat Beton Dari Anggaran DD di Desa Montorna Diduga Fiktif

Avatar

- Jurnalis

Sabtu, 28 Agustus 2021 - 08:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Titik lokasi proyek Rabat Beton di Dusun Montorna menuju Dusun Lenteng yang belum dikerjakan oleh Pemdes Montorna (Mohammad Munir)

Titik lokasi proyek Rabat Beton di Dusun Montorna menuju Dusun Lenteng yang belum dikerjakan oleh Pemdes Montorna (Mohammad Munir)

SUMENEP, MaduraPost – Selain soal BLT-DD, Pemerintah Desa (Pemdes) Montorna, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur juga terindikasi melakukan tindak pidana korupsi dan akan fiktifkan proyek yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun anggaran 2021.

Pasalnya, berdasarkan investigasi dan beberapa informasi yang dihimpun oleh Wartawan MaduraPost, rencana proyek Rabat Beton di Dusun Montorna menuju Dusun Lenteng yang telah dianggarkannya itu belum terealisasi dan belum ada materialnya.

Bahkan, rencana proyek dilokasi yang lain pun yang telah dianggarkannya (Pemdes Montorna, red) hingga kini sepertinya juga belum terealisasi. Padahal pencairan dana tahap dua dari Dana Desa (DD) 2021 itu sudah dicairkannya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Rencana Relokasi SDN Tamberu Barat I Sampang, Mulai dari Penolakan Wali Murid hingga Tanda Tangan Palsu

Menurut salah seorang warga setempat yang tidak mau menyebutkan namanya mengaku, dirinya tidak mengerti mengapa proyek Rabat Beton di daerahnya itu belum dikerjakan. Padahal kata dia sepertinya rencana pekerjaan itu sudah lama.

“Tapi entah kenapa mas kok sampai saat ini belum juga dikerjakan. Jangan kan dikerjakan, materialnya saja ini belum ada,” ungkapnya, Sabtu (27/8/2021).

Nampaknya sebut dia, bukan proyek Rabat Beton saja yang belum dikerjakan oleh Pemdes itu, tapi dilokasi yang lain yang katanya mau dikerjakan seperti juga belum dikerjakan.

Baca Juga :  Pengeboran di Sana Tengah Terindikasi Gagal Konstruksi, FAAM : Langgar PP No. 29 Tahun 2000

“Nah dari itu, patut kami sebagai masyarakat mempertanyakan dan mencurigai kalau hal itu sengaja tidak mau dikerjakan oleh Pemdes Montorna,” sebutnya.

Pihaknya juga menganggap kalau Kepala Desa Montorna tidak serius untuk membangun desanya yang lebih baik serta kata dia, Kades Montorna tidak mau mensejahterakan rakyatnya.

“Artinya Kades Montorna itu hanya memikirkan kesejahteraan dirinya sendiri. Padahal kami pilih dia menjadi Kades di Montorna itu tujuannya adalah untuk Desa Montorna yang lebih baik. Bukan malah banyak hal di desa yang kami duga mau diselewengkan,” kesalnya.

Baca Juga :  29 Puskesmas Terakreditasi Paripurna dan 1 Akreditasi Utama, Dinkes P2KB Sumenep Jelaskan Hal Ini

Ia berharap agar seluruh pihak yang berkompeten dalam realisasi anggaran DD di desanya itu segera menindaklanjuti.

“Bahkan kalau perlu saya juga berharap agar pihak LSM dan pihak-pihak sosial kontrol yang lain juga ikut menindaklanjuti hal ini,” harapnya.

Sampai berita ini ditayangkan, lagi-lagi Kepala Desa Montorna Junaidi tidak memberikan konfirmasi dan Klarifikasinya. Sebab dihubungi via WhatsApp-nya meskipun terlihat aktif tidak meresponnya.

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Proyek TPJ Tanpa Identitas di Jalan Raya Kacok – Rangperang Dibangun Asal Jadi
Rencana Relokasi SDN Tamberu Barat I Sampang, Mulai dari Penolakan Wali Murid hingga Tanda Tangan Palsu
Dua Oknum Polisi di Pamekasan Terindikasi Bersaksi Palsu di Pengadilan Saat Sidang Kasus Handoko
Tak Profesional, Sekretariat PPS Desa Bira Timur Sampang Diduga Menggunakan Rumah Pribadi
Jadikan Istri Stafnya, Anggota PPS Tamberu Barat Sampang Diduga Langgar Aturan
FAAM Ngeluruk BPPW Jatim Terkait Tupoksi TFL Pamsimas di Pamekasan
Proyek Drainase di Jalan Palengaan – Pegantenan Disinyalir Dikerjakan Asal-asalan
Gegara Proyek Drainase di Kolpajung, Warga Akan Ngeluruk Dinas dan DPRD Pamekasan

Berita Terkait

Kamis, 2 November 2023 - 07:30 WIB

Proyek TPJ Tanpa Identitas di Jalan Raya Kacok – Rangperang Dibangun Asal Jadi

Selasa, 29 Agustus 2023 - 19:11 WIB

Rencana Relokasi SDN Tamberu Barat I Sampang, Mulai dari Penolakan Wali Murid hingga Tanda Tangan Palsu

Rabu, 26 Juli 2023 - 18:34 WIB

Dua Oknum Polisi di Pamekasan Terindikasi Bersaksi Palsu di Pengadilan Saat Sidang Kasus Handoko

Selasa, 11 Juli 2023 - 19:37 WIB

Tak Profesional, Sekretariat PPS Desa Bira Timur Sampang Diduga Menggunakan Rumah Pribadi

Minggu, 9 Juli 2023 - 19:09 WIB

Jadikan Istri Stafnya, Anggota PPS Tamberu Barat Sampang Diduga Langgar Aturan

Berita Terbaru

Haikal Wahidin Al Husein saat menunjukkan surat pengaduan dari Mapolres Sampang.

Hukum & Kriminal

Sepeda Motor PCX Raib Dibawa Kabur Teman, Pemuda di Sampang Lapor Polisi

Kamis, 24 Apr 2025 - 21:43 WIB