PAMEKASAN, MaduraPost – Pengalaman jabatan pemerintahan yang diemban Bakal Calon Bupati Pamekasan (Bacabup) 2024 Fattah Jasin, tidak diragukan.
Sebab pria yang akrab dipanggil Gus Acing ini memang seorang tokoh yang kerap disebut-sebut cukup berpengalaman, terutama di birokrasi Pemprov Jatim.
Sehingga berbekal hal tersebut, Gus Acing tentu akan lebih siap membawa perubahan bagi Pamekasan ke depan.
Sebab dengan karir sepanjang 35 tahun di Pemrov, ia memiliki pengalaman yang luar biasa dalam memimpin berbagai instansi penting.
Sebelum menjabat sebagai Wakil Bupati Pamekasan sisa masa jabatan 2018-2023, pria berkumis ini telah menduduki tujuh jabatan strategis di Jawa Timur. Beberapa di antaranya adalah:
1. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Timur
2. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag)
3. Kepala Dinas Koperasi dan UKM
4. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub)
5. Kepala Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) Pemerintahan dan Pembangunan Jatim IV
6. Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Setdaprov Jatim
7. Kepala Biro Administrasi Perekonomian
“Saya bersyukur Allah SWT memberikan saya kesempatan selama 35 tahun berkarir di Jawa Timur. Pengalaman ini akan menjadi rujukan saya jika ditakdirkan memimpin Pamekasan nanti,” jelas Fattah, Kamis (18/7/2024).
Dengan segudang pengalaman itu, pria yang akrab disapa Gus Acing ini mengaku memahami betul bagaimana jalannya roda pemerintahan, baik di tingkat kota maupun kabupaten.
Ia menilai, semua sektor perlu pembenahan agar perkembangan bisa terus berlanjut, terutama di bidang pendidikan dan peningkatan perekonomian.
Jika ditakdirkan menjadi Bupati Pamekasan, Fattah berkomitmen untuk mengembangkan UMKM agar lebih kreatif dan produktif sehingga kesejahteraan masyarakat meningkat.
“Perputaran uang di Pamekasan itu sekitar 20 triliun dalam setahun, dan seharusnya ini menjadi kesempatan emas bagi pelaku UMKM untuk berperan aktif,” pungkasnya.
Dengan visi dan misinya yang jelas, Fattah Jasin hadir sebagai sosok yang memberikan harapan baru bagi Pamekasan.
Pengalamannya di berbagai instansi di Jawa Timur menjadi modal kuat untuk membawa perubahan positif dan inspiratif bagi daerah yang ia cintai.***






