Scroll untuk baca artikel
Peristiwa

Miris, Bayi Prematur Ditemukan dalam Kardus di Karang Penang Sampang

Avatar
8
×

Miris, Bayi Prematur Ditemukan dalam Kardus di Karang Penang Sampang

Sebarkan artikel ini
Warga dan kepolisian melihat kondisi langsung penemuan bayi di kecamatan karang penang sampang (foto: humas polres sampang).

SAMPANG, MaduraPost – Seorang bayi perempuan ditemukan dalam kondisi hidup di dalam kardus di area tanah lapang Dusun Gunung Barat, Desa Gunung Kesan, Kecamatan Karang Penang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, pada Rabu (7/5/2025) sekitar pukul 11.00 WIB.

Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh Kaimin (50), warga setempat, saat sedang mencari rumput. Ia mendengar suara tangisan dari dalam kardus dan saat diperiksa, ternyata terdapat seorang bayi perempuan di dalamnya.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Baca Juga :  Daol Regal dan Forsa Hebat Ikut Meriahkan Harjad ke-399 Kabupaten Sampang

Setelah menemukan bayi tersebut, Kaimin membawanya ke rumah istrinya, Rifatma, di Desa Bluuran. Keesokan harinya, Kamis (8/5), sekitar pukul 08.00 WIB, Rifatma membawa bayi itu ke Polindes Gunung untuk pemeriksaan kesehatan.

Hasil pemeriksaan bidan menunjukkan bahwa bayi tersebut diperkirakan lahir prematur pada usia kandungan sekitar tujuh bulan. Mengingat kondisinya yang masih lemah, pihak Polindes menyarankan agar bayi dirujuk ke Puskesmas Karang Penang guna mendapatkan perawatan medis lanjutan.

Baca Juga :  Maju Sebagai Calon Bupati Sumenep, Fattah Jasin Mundur Jadi ASN

Menanggapi kejadian ini, Kapolsek Karang Penang, Iptu Dwi Abdillah, bersama anggotanya telah mendatangi lokasi penemuan dan rumah Kaimin untuk melakukan penyelidikan. Pihak kepolisian masih mendalami kasus tersebut untuk mengungkap identitas pelaku yang diduga membuang bayi.

“Proses penyelidikan terus berlangsung. Kami mengimbau masyarakat yang memiliki informasi terkait untuk segera melapor,” ujar Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Andi Amin S, SH, MH, dalam keterangan persnya. 

Baca Juga :  Empat Orang PMI Asal Sumenep Tiba di Terminal Arya Wiraraja