SUMENEP, MaduraPost – Gelar Kongres tahunan, Ketua Asosiasi Sepak Bola Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) ajak bangkit bersama dari pandemi Covid-19.
Kongres tahun 2021 ini berlangsung hari ini, Minggu (26/12/2021). Hadir dalam kesempatan itu delegasi 30 klub binaan Askab PSSI dan 4 klub yang baru bergabung.
Selain itu, ada Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Sekretaris Daerah (Sekda) Sumenep Edy Rasyiadi, dan pengurus Asprov Jatim serta sejumlah pemain Perssu Sumenep.
Dalam sambutannya, Ketua Askab PSSI Sumenep, Hairul Anwar menuturkan, pelaksanaan Kongres tahunan sebagai bentuk pertanggungjawaban kegiatan 2021.
Menurutnya, tidak mudah melakukan kegiatan di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya ketika Askab PSSI Sumenep melaksanakan kompetisi U-15.
Saat itu, kompetisi U-15 terpaksa dihentikan sebab pandemi kondisi semakin parah. Pengusaha muda ini menerangkan, mengelola sepak bola tidaklah mudah. Apalagi menerima tugas membawa Perssu dalam Liga 3 Regional.
“Diharapkan anak-anak kami ini bisa berlaga di kancah nasional. Tentu untuk membawa harum Sumenep tercinta,” kata Hairul, Minggu (26/12).
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep yang telah konsen membantu dalam menjalankan kegiatan Askab PSSI Sumenep.
Sementara, pengurus Asprov Jatim, Johan mengatakan, Kongres tahunan ini adalah perintah dari Statuta.
“Kita melakukan evaluasi bersama. Pada kesempatan ini, kami dari Asprov Jatim mengapresiasi Askab PSSI Sumenep di tengah Covid-19 semangat menggelar kongres. Ini semata-mata sebagai bentuk semangat yang luar biasa,” kata Johan.
Disamping itu, Sekda Sumenep Edy Rasyadi menjelaskan, beberapa hal yang perlu diperhatikan, salah satunya memberikan pembinaan sejak dini.
“Kita harus menghidupkan fungsi pembinaan usian dini. Termasuk membenahi tata kelola sepak bola di Sumenep,” kata Sekda Edy.
Pada kesempatan itu juga dilakukan pembubaran Tim Perssu Sumenep yang beberapa waktu lalu bermain di Liga 3 Regional Jatim.