SUMENEP, MaduraPost – Seluruh Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan penyemprotan disinfektan untuk persiapan pembelajaran tatap muka (PTM).
Dalam surat edaran (SE) Dinas Pendidikan (Disdik) Sumenep, pelaksanaan PTM untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) dan SMP Negeri sudah dilaksanakan sejak tanggal 10 Agustus 2021 kemarin.
Namun, sejumlah sekolah baru bisa melaksanakan PTM pada tanggal 16 Agustus 2021 mendatang. Persiapan dilakukan termasuk penyemprotan disinfektan di seluruh lingkungan sekolah.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sesuai dengan ketentuan pelaksanaan PTM yang hanya boleh dilakukan maksimal 50% siswa saja, Sumenep belum mewajibkan vaksinasi sebagai syarat untuk masuk sekolah.
“Ini masih belum kita jadikan syarat, karena yang jelas di usianya anak-anak tentunya harus dapat izin dari orang tua. Kita syaratkan, tapi kalau orang tuanya tidak memberikan izin, saya fikir ini adalah sesuatu yang harus dituntaskan terlebih dahulu,” ungkap pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdik Sumenep, Moh. Iksan, Jumat (13/8).
Menurutnya, sebelum pelaksanaan PTM dilaksanakan, pihaknya telah meminta agar Dinaz Kesehatan (Dinkes) setempat melakukan sosialisasi kepada lembaga yang telah disiapkan.
“Semua sekolah sudah kami sampaikan agar melaksanakan PTM terbatas 50 %” jelasnya.
Dalam persiapanny PTM itu, petugas satuan tugas (Satgas) Covid-19 juga melakukan pengecekan tempat cuci tangan di depan masing-masing sekolah.
“Di sekolah masing-masing juga mempersiapkan ruang Unit Kesehatan Sekolah (UKS) sesuai protokol kesehatan (Prokes) Covid-19,” tandasnya.