Dampak Covid-19, Ibu Hamil di Sumenep Meningkat – Madura Post
close menu

Masuk


Tutup x

Dampak Covid-19, Ibu Hamil di Sumenep Meningkat

Penulis: | Editor:

SUMENEP, MaduraPost – Ditengah pandemi covid-19, ternyata membuat angka Ibu Hamil (Bumil) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, semakin meningkat

Diketahui, hingga bulan Mei 2020 angka Bumil mencapai 15 ribu orang. Pertumbuhan angka Bumil tersebut bertambah secara signifikan selama pandemi covid-19.

“Angka kehamilan di Sumenep, setiap bulan terjadi tren meningkat selama pandemi covid-19,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sumenep, Agus Mulyono, saat dikonfirmasi, Ahad (17/5).

Data Dinkes Sumenep menyebutkan, pada bulan Februari tercatat 3.354 ibu hamil. Kemudian Maret naik menjadi 3.419 orang dan April mencapai 3.374 positif hamil.

“Selain itu, ada tambahan 102 ibu hamil yang baru datang dari luar daerah. Maka ditotal selama tahun 2020 hingga Mei ini bisa mencapai 15 ribu ibu hamil. Mereka berusia muda dan tua atau pada usia 20 hingga 45 tahun sejak tiga bulan terakhir,” urainya.

Dari data angka kehamilan tersebut, kata Agus, satu orang masuk dalam kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP).

“Yang ODP ini telah melakukan pemeriksaan di Puskesmas terdekat,” kata dia.

Dia memprediksi, angka ibu hamil lebih dari jumlah tersebut. Sebab, sebagian ibu-ibu ada yang tidak memeriksakan kandungannya ke petugas medis karena situasi covid-19.

Naiknya angka Bumil di Sumenep belum bisa dikaitkan apakah pengaruh dari imbauan untuk #DirumahAja atau bukan.

“Kami belum memiliki kajian khusus untuk memastikan jumlah ibu hamil yang terus meningkat merupakan imbas dari pandemi Covid-19,” paparnya. (Mp/al/kk)

Konten di bawah ini disajikan oleh MGID. Redaksi Madura Post tidak terlibat dalam materi konten ini.