Penulis: Madura Post | Editor:
BANGKALAN, MaduraPost – Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bangkalan terus bertambah menjadi 23 orang, setelah 3 orang dinyatakan positif berdasarkan hasil pemeriksaan Swab/PCR per-hari Minggu, (17/05/2020).
Bertambahnya tiga pasien covid-19 itu, dijelaskan Agus Zain Humas Gugus Tugas Penanganan Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) Kabupaten Bangkalan ketiganya adalah Tn.B (52) asal Labang Kecamatan Labang, Ny.SF (55) asal Kejawan Kamal, dan Nn.UL asal Kramat Bangkalan.
Tn.B (52) merupakan seorang karyawan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang melakukan survey ke rumah seorang nasabah di Kamal yang belakangan diketahui nasabah tersebut terkonfirmasi positif Covid-19. Seketika itu juga Tn.B langsung dirumahkan oleh kantor tempat kerjanya walau tidak mengalami keluhan apapun atau status orang tanpa gejala (OTG).
Pada tanggal 30 April Tn.B melakukan rapid tes mandiri ke RS.Unair Surabaya dengan hasil non reaktif. Untuk memastikan keraguannya Tn.B melanjutkan pemeriksaan Swab/PCR ke RS.Unair Surabaya pada tanggal 11 Mei dan terus melanjutkan isolasi mandiri di rumahnya.
“16 Mei hasil swab/PCR menyatakan Tn.B positif Covid-19. Malam tadi (16/5) pukul 19.30 WIB Tn.B dirujuk ke RSUD Syamrabu Bangkalan,”
Sementara itu, Ny.SF (55) merupakan ibu kandung dari Ny.NI (pasien ke-8) dan juga nenek dari An.BA (pasien ke-20). Ny.SF menjalani rapid tes dengan hasil reaktif pada tanggal 5 April. Keesokan harinya tanggal 6 April dilakukan pemeriksaan Swab/PCR dan diisolasi di Balai diklat.
“Jumat 15 Mei 2020 hasil laboratorium menyatakan Ny.SF positif Covid-19 dan malamnya langsung dirujuk ke RSUD Syamrabu Bangkalan,” terang Agus Zain.
Selanjutnya, Nn.UL (33) sudah melakukan pemeriksaan Swab/PCR pada Tanggal 5 Mei 2020, pada 16 Mei 2020 hasilnya keluar dan menyatakan Nn.U positif Covid-19. Malam harinya langsung dirujuk ke RSUD Syamrabu Bangkalan.
“Nn. UL merupakan anak dari almarhum Tn.M (pasien ke-19) yang telah meninggal dunia sebelum hasil Swab/PCR keluar pada 4 Mei, bersama lima anggota keluarga yang lain menjalani rapid tes, hasilnya empat orang dinyatakan reaktif dan satu positif,” tutupnya. (Mp/sur/kk)