Scroll untuk baca artikel
DaerahHeadlinePeristiwa

Cuaca Ekstrim di Sumenep, BMKG Kalianget Minta Masyarakat Waspada

6
×

Cuaca Ekstrim di Sumenep, BMKG Kalianget Minta Masyarakat Waspada

Sebarkan artikel ini

SUMENEP, Madurapost.id – Akhir-akhir ini cuaca ekstrim menerjang Pulau Madura, khususnya Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalianget-Sumenep, mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi, sejak hari Senin (3/6/2020) kemarin.

Dalam surat peringatan itu, BMKG Kalianget meprediksi, ketinggian gelombang sekitar 2,5 meter di perairan selatan Jawa Timur dan termasuk laut sisi barat pulau Masalembu.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Baca Juga :  Bakesbangpol Sumenep Dorong Ruang Dialog untuk Serap Aspirasi Publik

Sebab itu, BMKG mengeluarkan peringatan dini agar warga yang beraktivitas di perairan seperti nelayan untuk meningkatkan kewaspadaan.

“Masyarakat harus waspada, tinggi gelombang lebih dari 2,5 meter di laut Jawa Bawean, laut jawa barat Masalembu, perairan selatan Jatim,” terang Usman Holid, saat dikonfirmasi media ini, Jumat (5/6).

Dia menerangkan, prakira cuaca ini berlaku selama 24 jam, sejak 4 Juni 2020 pukul 07.00 WIB kemarin.

Baca Juga :  Sinergi DKPP Sumenep Bersama TNI dan Polri, Gagas Ketahanan Pangan Berkelanjutan

“Saat ini Kondisi cuaca di perairan Jawa Timur, secara umum terdapat hujan ringan,” jelasnya.

Kemudian arah angin, menurutnya, dari arah timur sampai tenggara dengan kecepatan maksimum di laut Jawa bagian timur 23 knot (43/jam).

“Bisa dilihat ketinggian gelombang laut di selat Madura antara 0.3 – 1.5 m, di laut jawa bagian timir antara 1.0 – 3.25 m, sedangkan di Samudera Hindia Selatan Jatim antara 2.3 – 4.3 m,” tukasnya. (Mp/al/kk)

Baca Juga :  Pasien Positif Corona di Pamekasan Menjadi 10 Orang, Pakong dan Pegantenan Zona Merah