Scroll untuk baca artikel
Daerah

Belum Seumur Jagung Sudah Rusak, Pengaspalan dari DD di Tanjung Diduga Jadi Ladang Korupsi

5
×

Belum Seumur Jagung Sudah Rusak, Pengaspalan dari DD di Tanjung Diduga Jadi Ladang Korupsi

Sebarkan artikel ini
Bagian realisasi proyek pengaspalan dari DD T.a 2022 di Desa Tanjung Pademawu yang sudah rusak dan ditumbuhi rumput liar (Mohammad Munir/MaduraPost)

PAMEKASAN, MaduraPost – Realisasi proyek pengaspalan di Dusun Sumber Wulan, Desa Tanjung, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan disinyalir dikerjakan tidak sesuai Rencana Anggaran Belanja (RAB) dan Spesifikasi yang ada.

Pasalnya, realisasi proyek yang sumber dananya dari Dana Desa (DD) tahun anggaran 2022 yang baru selesai dikerjakan pada bulan April kemaren itu kini sudah amburadul.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Pantauan Wartawan Media ini di lokasi proyek, Senin (30/5) kemaren, realisasi proyek yang menelan anggaran sebesar kurang lebih Rp 65 juta itu nampak jelas sudah mengelupas dan sudah ditumbuhi rumput liar.

Baca Juga :  Angin Kencang Terjang Gedung Pesantren Al-Hamidi , Tiga Santri Dilarikan ke Puskesmas

Selain itu, realisasi proyek tersebut diduga kuat hanya dijadikan lahan memperkaya diri oleh Penjabat Kepala Desa (Pj Kades) Tanjung selaku pelaksana dari proyek tersebut.

Realisasinya yang sudah amburadul itu kini dikeluhkan oleh masyarakat setempat, salah satunya oleh seorang warga sebut saja Achmad, kata Achmad, dirinya dan tentunya masyarakat setempat lainnya sangat kecewa dan geram.

“Bagaimana saya tidak geram, wong belum lama kami nikmati adanya proyek itu sudah rusak seperti itu. Pemerintah memberikan bantuan dana itu tujuannya bukan untuk Kepala Desa, tapi kan untuk kesejahteraan rakyatnya. Nah kalau hasilnya seperti itu buang-buang anggaran saja,” kesalnya, Rabu (1/6 /2022).

Baca Juga :  Soal Proyek Makadam di Desa Akkor, GEMPUR Akan Audiensi Kecamatan Palengaan

Maka dari itu tegas dia, pihaknya meminta kepada pihak-pihak terkait untuk turun lokasi dan memberikan tindakan tegas. Achmad juga meminta kepada teman-teman LSM dan Media di Pamekasan juga turun lokasi.

“Saya sebagai masyarakat setempat meminta kepada kepada teman-teman LSM dan Media turut andil mengawal persoalan tersebut, karena saya sebagian orang awam juga merasa kalau proyek itu hanya memperkaya diri sendiri,” ujarnya.

Baca Juga :  PWS Menyasar Kaum Duafa Terdampak Covid-19 Dengan Berbagi Sembako

Bahkan Achmad meminta kepada pihak-pihak terkait agar proyek itu dikerjakan ulang total oleh pelaksananya (Pj Kades Tanjung, red).

Sementara itu, Pj Kades Tanjung Pademawu Jakfar mengatakan, kalau realisasi proyek pengaspalan yang sudah amburadul tersebut sudah selesai dikerjakan dan berdalih kalau realisasinya itu sudah sesuai RAB.

“Waalaikum salam terkait dgn pengaspalan di dusun sumber wulan ampon lastareh dikerjakan mas, Insyaallah ya..pak,” dalihnya