PAMEKASAN, MaduraPost – Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, tampak berbeda dalam melayani tamu kunjungan ke pesantren tertimpa longsor di Ponpes Anidhomiyah di Desa Bindang, Kecamatan Pasean.
Tokoh publik yang hadir, di antaranya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Menteri Sosial Republik Indonesia Tri Rismaharini. Khofifah hadir ke lokasi pada Kamis (25/2). Sementara Risma pada Sabtu (27/2).
Khofifah ke lokasi disambut baik pemerintah kabupaten, bahkan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam turun langsung menyambutnya. Padahal sebelumnya Baddrut sudah turun lebih awal.
Sedangkan Risma, Bupati Baddrut tidak tampak terlihat di lokasi. Pejabat pemerintah kabupaten diwakili Sekretaris Daerah Totok Hartono.
Sebelumnya, lima seorang santri putri di Ponpes Anidhomiyah di Desa Bindang, Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan, meninggal tertimpa bangunan akibat diterjang longsor.
Kelima santri tersebut di antaranya, Robiatul Natwiyah (14) warga Sampang, Santi (14) warga Jember, Nabila (13) warga Sumenep, Nor Aziziah (13) warga Jember, Sitti Qomariah (17) warga Jember. Sementara satu santri lain Nurul Qomariah (15) mengalami patah tulang.
Peristiwa longsor tersebut terjadi pada Rabu (24/2) sekitar pukul 00.30 WIB dini hari. Sedikitnya bangunan penginapan dihuni 47 orang santri putri. Sementara posisi bangunan berada di sekitar tebing dengan tinggi kurang lebih 30 meter.
(mp/red)






