Scroll untuk baca artikel
Kesehatan

Akibat Pegawai Positif Corona, Bappeda Bangkalan Ditutup Selama Dua Minggu

Avatar
9
×

Akibat Pegawai Positif Corona, Bappeda Bangkalan Ditutup Selama Dua Minggu

Sebarkan artikel ini

BANGKALAN, MaduraPost – Hasil swab 10 pegawai Bappeda Kabupaten Bangkalan yang kontak langsung dengan IS (24) pasien positif covid-19 terdapat dua pegawai dinyatakan positif sedangkan delapan lainnya dinyatakan negatif.

Hal itu diungkapkan oleh Agus Zein Humas Satgas Covid-19 Kabupaten Bangkalan bahwasannya kedua pegawai tersebut berjenis kelamin perempuan dengan inisial SR (47) dan TS (42). Dari keterangan pria tersebut, keduanya saat ini telah melakukan isolasi mandiri dengan pengawasan dan perawatan intensif oleh petugas Dinas Kesehatan (Dinkes).

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Baca Juga :  Gadis Asal Bangkalan Berhasil Lumpuhkan Dua Spesialis Pencuri Handphone

“Dengan demikian di Kantor Bappeda Kabupaten Bangkalan terdapat 3 (tiga) pegawai positif covid-19,”ujarnya Selasa (08/12/2020).

Lanjut pria yang merupakan Kadis Kominfo kabupaten Bangkalan itu, untuk hasil terhadap pegawai yang tidak mengalami kontak langsung dengan IS (24) dilakukan rapid tes dan hasilnya diketahui tujuh pegawai dinyatakan reaktif sehingga langsung dilakukan tes swab.

Baca Juga :  Sidak Komisi II DPRD Pamekasan ke Pasar Pakong, Masyarakat Berharap Pemerintah Tidak Ngibul

Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron selaku Ketua Satgas Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Kabupaten Bangkalan telah memerintahkan Sekretaris Daerah Ir. Taufan Zairinsjah, MM., agar melakukan penutupan sementara aktifitas kedinasan di Kantor Bappeda mulai hari Selasa (8/12).

“Masuk kembali hari Senin (14/12)tetapi tetap bekerja dari rumah atau WFH (work from home),”paparnya.

Dengan munculnya klaster Bappeda ini, Bupati Bangkalan meminta kepada seluruh jajaran di masing-masing instansi lingkup Pemerintah Kabupaten Bangkalan agar memberi teladan disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga :  Selama Penerapan PPKM Darurat Covid-19, Ada Pocong di Sumenep

Selain itu Bupati Bangkalan juga meminta kepada seluruh anggota muspika sebagai bagian utama satgas penanganan covid-19 di wilayah kecamatan agar terus menerus melakukan upaya pendisiplinan dan penegakan hukum protokol kesehatan.

“Melalui edukasi, sosialisasi, dan operasi yustisi,” tandasnya. (Mp/sur/kk)