Taman Wiyata Bahari Sampang Tak Terawat

Avatar

- Jurnalis

Selasa, 8 Desember 2020 - 18:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, MaduraPost – Akibat tidak ada perawatan, Taman Wiyata Bahari Sampang yang berada di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Dalpenang, Kecamatan Kota, Kabupaten Sampang, hingga ruang terbuka hijau (RTH) terkesan seperti kandang ayam.

Taman Wiyata Bahari Sampang seharusnya terawat oleh Pemkab Sampang, Bahkan RTH yang berupa taman ini juga terkesan gelap dan menyeramkan saat malam tiba seperti menjadi tempat berteduhnya hantu.

Namun fasilitas penampung air yang seharusnya terpasang di taman tersebut juga hilang dicuri orang.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Puncak Perayaan HPN ke-74 di Bangkalan, SGB Saksi Sinergitas Pemerintah dan Pers

Padahal jika dilihat taman ini dapat difungsikan sebagai arena berolahraga atau sekedar berinteraksi antar warga. Selain itu lokasinya yang berada di tengah kota menjadi alternatif bagi warga Sampang untuk sedikit menghirup udara hijau dari pepohonan dan taman yang ada.

Kabid Konservasi, Rehabilitasi, Lingkungan dan Pertamanan DLH Kabupaten Sampang Imam Irawan, saat dikonfirmasi, membenarkan hilangnya penampungan air tersebut.

“Iya benar, penampungan air lenyap dicuri orang yang tak bertanggungjawab. Harusnya, fasilitas yang disediakan pemerintah itu perlu dijaga bersama,” ucap Imam Irawan, Selasa (8/12/2020)

Baca Juga :  "Jelang Empat Abad Pembangunan Tersendat"

Imam Irawan menyayangkan peristiwa hilangnya penampungan air tersebut, karena fasilitas itu untuk kepentingan masyarakat umum.

“Kami sangat prihatin atas pencurian ini, mengingat tandon air ini merupakan fasilitas publik yang seharusnya dijaga karena peruntukannya juga untuk masyarakat. Apalagi tandon tersebut cukup besar pastinya akan sulit jika dibawa sendirian,” sesalnya.

Irawan pun mengajak semua elemen masyarakat ikut berperan aktif menjaga kelestarian taman di Sampang. Setidaknya, tidak mengotori atau sengaja merusak fasilitas yang ada.

Baca Juga :  Profil Tank di Taman Wiyata Sampang Raib Digondol Maling

“Fasilitas itu disediakan pemerintah untuk kepentingan bersama. Karena itu, pemeliharaan dan perawatannya harus dilakukan bersama,” pintanya.

Menurut Irawan, di tengah rasionalisasi anggaran guna menangani pandemi virus corona, pihaknya sudah berupaya mengusulkan anggaran untuk penjaga polisi taman.

“Kami sudah mengajukan anggaran khusus untuk para penjaga polisi taman ini. Dan waktunya pun sudah kami bagi, ada yang jaga pagi, sore dan juga jaga malam,” tandasnya.

(mp/man)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

DPRD Sampang Sindir Pernyataan Plt Kepala DPMD Soal Jadwal Pilkades Serentak 2027
Keselamatan Terancam, Satu Keluarga di Pamekasan Hidup Berdampingan dengan Tiang PLN
Halal Bihalal Kapolres Pamekasan dan Wartawan, Momentum Perkuat Kerja Sama dan Cegah Balap Liar
Jelang Lebaran, Toko di Pamekasan Diserbu Pembeli, Polisi Siaga Keamanan
Satpol PP Sidak Ramadhan, Seorang Pegawai di Sampang Kepergok di Warung Makan
Laporkan Premanisme Berkedok Ormas! Polres Pamekasan Buka Call Center 110
Polres Pamekasan Kampanyekan ‘Mudik Aman, Keluarga Nyaman’ untuk Keselamatan Pemudik
Bupati Bangkalan Tinjau Pengelolaan Sampah Usai Dikeluhkan Masyarakat

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 09:00 WIB

DPRD Sampang Sindir Pernyataan Plt Kepala DPMD Soal Jadwal Pilkades Serentak 2027

Senin, 14 April 2025 - 10:16 WIB

Keselamatan Terancam, Satu Keluarga di Pamekasan Hidup Berdampingan dengan Tiang PLN

Selasa, 8 April 2025 - 14:19 WIB

Halal Bihalal Kapolres Pamekasan dan Wartawan, Momentum Perkuat Kerja Sama dan Cegah Balap Liar

Sabtu, 29 Maret 2025 - 09:41 WIB

Jelang Lebaran, Toko di Pamekasan Diserbu Pembeli, Polisi Siaga Keamanan

Kamis, 20 Maret 2025 - 15:57 WIB

Satpol PP Sidak Ramadhan, Seorang Pegawai di Sampang Kepergok di Warung Makan

Berita Terbaru