SUMENEP, Madurapost.id – Demi menekan angka penyebaran virus corona atau covid-19, kantor pelabuhan PT. Pelindo Ill bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, lakukan Rapid Test kepada calon penumpang.
Ratusan penumpang dikumpulkan di kantor kesahbandaran Kalianget untuk dilakukan pemeriksaan diri, guna menghindari virus Corona dan bisa pulang ke kampung halamannya.
Kepala Bidanag (Kabid) Penanggulangan dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinkes Sumenep, Kusnawati, mengatakan bahwa Rapid Test yang dilakukan di kantor pelabuhan Pelindo III Kalianget untuk memutus rantai penyebaran covid-19.
“Hari ini dilakukan Rapid Test kepada calon penumpang penyeberangan ke Kepulauan Sapudi dan Ra’as, hal ini sebagai upaya penanggulangan penyebaran covid-19,” ungkapnya, pada awak media, Rabu (3/6).
Pihaknya mengakui, hal tersebut menjadi hal yang luar biasa dari PT. Pelindo III, demi membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep untuk memerangi wabah yang mendunia itu.
“Kami mengapresiasi terhadap PT. Pelindo Ill yang telah bekerja sama dengan kami untuk mengantisipasi penyebaran dan penularan Covid-19,” tururnya.
Saat ini, tim covid-19 Kabupaten Sumenep juga mempersiapkan ruang isolasi kepada masyarakat, bahkan kepada warga yang bukan penduduk asli Sumenep.
“Tim covid-19 Kabupaten telah mempersiapkan gedung SKD untuk isolasi Orang Tanpa Gejala (OTG),” terangnya. Tentu juga, dengan melakukan Rapid Test sangat membantu sekali, calon penumpang yang akan melakukan pelayaran ke Kepulauan bisa terskrening (Pengecekan) lebih awal,” jelasnya.
Pihaknya berharap kepada masyarakat agar bersabar, menunggu giliran untuk dilakukan Rapid Test, sebab tidak dilakukan pemungutan biaya pemeriksaan.
“Rapit Test ini benar-benar gratis, dan pihak kami akan melakukan pula Rapid Test di daerah penyeberangan Kalianget -Talango. Sebab, mobilitas penyeberangan Talango sangat padat setiap harinya, dan Talango masuk wilayah zona merah,” timpalnya.
Hingga dilakukan pemeriksaan, pihaknya menyebut belum ada penumpang yang hasilnya reaktif.
“Kami mohon kepada masyarakat apabila nanti dalam pemeriksaan, dan ada yang reaktif maka diharapkan masyarakat langsung melakukan isolasi diri,” tandasnya. (Mp/al/kk)
