Scroll untuk melanjutkan membaca
DaerahHeadlineHukum & Kriminal

Warga Desa Bira Barat Penuhi Panggilan Kejari Sampang Didampingi LSM JCW Jawa Timur

Avatar
×

Warga Desa Bira Barat Penuhi Panggilan Kejari Sampang Didampingi LSM JCW Jawa Timur

Sebarkan artikel ini

 

Khairul Kalam dari LSM JCW Jawa Timur saat mendampingi Masyarakat Desa Bira Barat
Khairul Kalam dari LSM JCW Jawa Timur saat mendampingi Masyarakat Desa Bira Barat

 

advertisement
Scroll untuk melanjutkan membaca

SAMPANG, MaduraPost – Sebanyak 15 perwakilan warga Desa Bira Barat Kecamatan Ketapang memenuhi Panggilan penyidik Kejaksaan Negeri Sampang dalam lanjutan proses Penyidikan kasus dugaan korupsi pungli PTSL tahun 2017 di Desa Bira Barat. Selasa,(28/1/2020)

Baca Juga :  Wartawan Terjerat Pidana? Begini Pandangan Kejari Sumenep

Para saksi yang dipanggil merupakan warga yang merasa dirugikan atas adanya dugaan pungli program PTSL yang dilakukan oleh perangkat desa Bira Barat.

Hal itu disampaikan Khairul Kalam dari LSM Jatim Corruption Watch (JCW) Jawa Timur selaku pendamping dari Masyarakat Desa Bira Barat.

“Alhamdulillah kami bersama masyarakat sudah bisa memenuhi panggilan penyidik, Mereka sudah di BAP dan Juga sudah disumpah,” Kata Khairul

Baca Juga :  Gegara Ingin Membeli Handphone, Pelajar di Pamekasan Nekat Mencuri Beras, Kini Berurusan Dengan Polisi

“Kami menghormati proses hukum dari Kejari Sampang, Kami juga berharap agar Kejari Sampang tidak masuk angin dan bisa melaksanakan proses hukum secara fakta yuridis,” Imbuhnya.

Terpisah Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Edi Sutomo mengatakan, Bahwa hari ini saksi dari masyarakat desa Bira Barat hadir memenuhi panggilan penyidik.

“Warga hadir memenuhi panggilan kejaksaan sebagai saksi sekaligus pengucapan sumpah terkait keterangan yang diberikan untuk tindak lanjut penyidikan, pungkasnya. (mp/man/rul)

Baca Juga :  Apresiasi Ketua Yayasan Al-Miftah Atas Kinerja Polri Menangani Kasus “SUTEKI”

Baca berita lainnya di Google News atau langsung ke halaman Indeks

Konten di bawah ini disajikan oleh advertnative. Redaksi Madura Post tidak terlibat dalam materi konten ini.