Ulah Pembentukan P2KD Cacat Hukum, Pilkades Batu Ampar Resmi Ditunda

Avatar

- Jurnalis

Sabtu, 3 Juli 2021 - 11:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Surat keputusan Bupati Sumenep dan Bacakades Batu Ampar Abd Wahed.

Surat keputusan Bupati Sumenep dan Bacakades Batu Ampar Abd Wahed.

SUMENEP, MaduraPost – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Desa Batu Ampar, Kecamatan Guluk-guluk, Kabupaten Sumenep, resmi ditunda.

Hal itu diketahui berdasarkan surat keputusan dan ketetapan Bupati Sumenep tertanggal 2 Juli 2021 dengan nomer surat : 188/313/KEP/435.013/2021. Padahal Pilkades serentak tersebut akan berlangsung pada Kamis 8 Juli 2021 mendatang.

Penundaan Pilkades tersebut disebabkan adanya pembentukan P2KD yang terindikasi cacat hukum. Tidak cukup itu, P2KD diduga manipulasi persyaratan salah satu Bakal Calon Pilkades setempat yang bernama Abd Wahed.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Bakal Digelar PSU, KPU Tindaklanjuti Kasus Warga Coblos Ganda di Pilkada Sumenep 2024

Hal tersebut menimbulkan gejolak dan polemik. Bahkan, sebelum adanya penetapan penundaan Pilkades itu ditetapkan oleh Bupati Achmad Fauzi, berkali-kali ratusan warga setempat melakukan aksi demonstrasi serta telah menyegel Sekretariat Panitia Pilkades tersebut.

Menurut Abd Wahed selaku Bacakades Batu Ampar yang merasa dirugikan mengatakan, persoalan itu terjadi dan sampai dirinya tidak lolos sebagai Cakades di desanya.

Sebeb hal tersebut dipicu tekanan-tekanan dan paksaan dari beberapa pihak. Sehingga PJ Kades Fausi sebut Abd Wahed, terpaksa menandatangani surat pernyataan yang menyatakan kalau SK Kaurnya palsu.

Baca Juga :  Laka Tunggal di Pasuruan Menyebabkan Penumpang Meninggal, Keluarga Minta Sopir ditahan

“Dan yang terlibat dalam konspirasi jahat itu, selain PJ Kades dan beberapa pihak ternyata Panitia itu terlibat,” ungkapnya kepada Wartawan MaduraPost, Sabtu (3/7/2021).

Disoal langkah-langkah apa yang akan dilakukannya ke depan, ia mengatakan, kalau pihaknya yang jelas akan menempuh jalur hukum. Artinya kata Wahed, proses hukum tetap berlanjut.

“Sebab, apa yang dilakukan oleh orang-orang itu jelas ada unsur kesengajaan dan terindikasi pidana,” tandasnya.

Kemudian disoal hal apa saja yang dirugikan, Wahed menegaskan, selain pikiran dan tenaganya yang dirugikan, ia menyebutkan yang jelas dirugikan itu adalah materinya.

Baca Juga :  Pilkades Pamekasan Diduga Sengaja Didesain untuk Kepentingan Politik

“Bukan cuma saya secara pribadi yang merasa dirugikan, tapi juga tim saya dan  semua masyarakat Batu Ampar yang jelas-jelas ingin merubah sistem pemerintahan yang lebih baik,” tegasnya.

Ia berharap, kalau proses hukum persoalan itu berjalan dengan lancar dan tidak ada kendala. Sehingga orang yang berniat mendzalimi dirinya, pihaknya dan masyarakat ucap Wahed bersifat jera.

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

DPRD Sampang Sindir Pernyataan Plt Kepala DPMD Soal Jadwal Pilkades Serentak 2027
Keselamatan Terancam, Satu Keluarga di Pamekasan Hidup Berdampingan dengan Tiang PLN
Halal Bihalal Kapolres Pamekasan dan Wartawan, Momentum Perkuat Kerja Sama dan Cegah Balap Liar
Jelang Lebaran, Toko di Pamekasan Diserbu Pembeli, Polisi Siaga Keamanan
Satpol PP Sidak Ramadhan, Seorang Pegawai di Sampang Kepergok di Warung Makan
Laporkan Premanisme Berkedok Ormas! Polres Pamekasan Buka Call Center 110
Polres Pamekasan Kampanyekan ‘Mudik Aman, Keluarga Nyaman’ untuk Keselamatan Pemudik
Bupati Bangkalan Tinjau Pengelolaan Sampah Usai Dikeluhkan Masyarakat

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 09:00 WIB

DPRD Sampang Sindir Pernyataan Plt Kepala DPMD Soal Jadwal Pilkades Serentak 2027

Senin, 14 April 2025 - 10:16 WIB

Keselamatan Terancam, Satu Keluarga di Pamekasan Hidup Berdampingan dengan Tiang PLN

Selasa, 8 April 2025 - 14:19 WIB

Halal Bihalal Kapolres Pamekasan dan Wartawan, Momentum Perkuat Kerja Sama dan Cegah Balap Liar

Sabtu, 29 Maret 2025 - 09:41 WIB

Jelang Lebaran, Toko di Pamekasan Diserbu Pembeli, Polisi Siaga Keamanan

Kamis, 20 Maret 2025 - 15:57 WIB

Satpol PP Sidak Ramadhan, Seorang Pegawai di Sampang Kepergok di Warung Makan

Berita Terbaru

Haikal Wahidin Al Husein saat menunjukkan surat pengaduan dari Mapolres Sampang.

Hukum & Kriminal

Sepeda Motor PCX Raib Dibawa Kabur Teman, Pemuda di Sampang Lapor Polisi

Kamis, 24 Apr 2025 - 21:43 WIB