SAMPANG, MaduraPost – Holik (32) salah seorang pemuda Desa Nepa, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, hidup memprihatinkan. Padahal ia dulu pernah berjasa dengan menjadi salah satu tim Pasangan Slamet Junaidi dan Abdullah Hidayat (Jihad) pada Pilkada 2018.
Selain itu, Holik juga aktif menjalani usaha online. Meski demikian, pihaknya tetap semangat dalam menjalani aktifitas bersama keluarga yang di cintainya, namun untuk menyambung hidup sehari-harinya menghidupi satu istri dan anaknya dari hasil menjual baju secara Online.
Dibalik itu pria tersebut selalu aktif di bidang publikasi media Online untuk dijadikan komsumsi publik, juga aktif dibeberapa organisasi kepemudaan salah satunya, kelompok pemuda Putra Nepa. Bahkan pada tahun 2018 holik merupakan salah satu penggerak kemenangan Jihad.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Holik mengaku, pada tahun 2018 menjadi Team Jihad dari Tim Korcam Banyuates Timur, yang menjadi salah satu pejuang aktif dari gelombang pertama hingga gelombang kedua, namun tetap teguh pendirian untuk memenangkan Jihad pada waktu itu, sampai sekarang masih setia bersama kepimpinan yang pernah ia perjuangkan pada waktu Pilbup Kabupaten Sampang.
“Walaupun kehidupan saya pribadi seperti ini, jauh dari kata mewah makan terkadang ada terkadang juga tidak ada, tapi tidak akan mengurangi rasa syukur pada Allah, karena saya dan juga keluarga sudah di berikan nikmat sehat,” jelasnya.
Tidak hanya itu, pria akrab disapa Holik, seorang Kaperwil dari salah satu media online, aktif di beberapa organisasi dan juga tim sukses kemenangan Jihad.
“Saya tidak pernah mau mengambil keuntungan dari itu semua, apa yang saya makan dengan anak istri saya, itu hasil dari penjualan baju secara online, bahkan mempunyai gaji sukwan istri saya mas,” bebernya.
Lanjut, Holik, program Pemerinrah baik itu dari Provinsi, dan daerah, seperti halnya, Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya(BSPS) dan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), bahkan tidak pernah mendapatkan semua itu.
“Bagi saya tidak masalah yang penting semua program pemerintah pusat dan daerah bisa terialisasi pada seluruh masyarakat, cukup saya sebagai fungsi kontrol sosial,” tandasnya.
Sekedar diketahui, Jihad adalah sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih di Kabupaten Sampang khususnya di wilayah pantura. Team Sukses Jihad setelah awak media mendatangi kediamannya di sebuah gubuk reot yang tidak lain rumahnya tidak layak huni.