SUMENEP, MaduraPost – Siapa sangka Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dikenal sebagai penghasil cengkeh berkualitas tinggi.
Salah satu daerah penghasil cengkeh unggulan itu terletak di Pulau Masalembu.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sumenep, Chainur Rasyid mengungkapkan, bahwa setiap musim panen, Sumenep dapat memproduksi sekitar 25 hingga 30 ton cengkeh.
Hal ini menurutnya menandakan suburnya lahan pertanian di wilayah kepulauan tersebut.
“Hasil panen ini menunjukkan potensi besar lahan pertanian kami,” kata Chainur Rasyid disela-sela acara Temu Tani dan Bazar Tani 2024 yang berlangsung di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Senin (2/9) pagi.
Selain cengkeh, Sumenep juga dikenal dengan berbagai varietas unggulan seperti bawang, siwalan, tembakau, patthek, dan lainnya.
Chainur Rasyid menambahkan, bahwa produk-produk ini dapat diolah menjadi berbagai bahan berguna, termasuk minuman khas seperti jamu tradisional dan makanan ringan.
“Cengkeh dari Sumenep sering digunakan sebagai bahan utama dalam berbagai rempah-rempah berkat kualitasnya yang konsisten,” kata Chainur Rasyid menjelaskan.
Sementara itu, Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, menyatakan rasa syukurnya atas kekayaan potensi di daerahnya yang kini telah dikenal di tingkat internasional.
Meski demikian, ia menekankan pentingnya pengemasan dan pengembangan produk secara optimal untuk menembus pasar global.
“Menembus pasar global tentu penuh tantangan, namun dengan semangat kolaborasi, kita bisa mencapainya bersama-sama,” tegas Bupati Fauzi.***