SAMPANG, MaduraPost – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur, Nurul Huda, menggelar reses perdana di Yayasan Sosial dan Pendidikan Islam Nurul Huda, Dusun Lonsaba, Desa Tlagah, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, pada Senin (18/11/2024).
Dalam kegiatan ini, Ra Huda yang merupakan anggota Komisi D DPRD Jatim, mendengarkan langsung aspirasi warga terkait pembangunan infrastruktur dan permasalahan kekeringan di pelosok desa.
Ra Huda berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat, khususnya dalam pembangunan desa di Kabupaten Sampang.
“Sebagai anggota DPRD Jatim dari Komisi D yang membidangi infrastruktur, aspirasi dari kalian semua akan saya perjuangkan. Desa-desa di Kabupaten Sampang harus dibangun seindah mungkin,” tegasnya di hadapan warga.
Pihaknya juga meminta masyarakat untuk terus mengingatkan dirinya agar tidak melupakan tugas sebagai wakil rakyat.
“Tolong ingatkan saya agar selalu memperjuangkan aspirasi masyarakat. Kadang, duduk di kursi empuk bisa membuat kita lupa. Jadi, sekali lagi tolong ingatkan saya,” ujarnya.
Salah satu isu penting yang diangkat dalam reses ini adalah masalah kekeringan yang melanda sejumlah desa di Kecamatan Banyuates. Ra Huda menyampaikan telah membahas persoalan tersebut dalam rapat bersama beberapa dinas terkait.
“Di Madura, terutama di Sampang, kekeringan di pelosok desa harus mendapat perhatian serius. Desa seperti Tolang, Lar Lar, Planggaran Barat, dan Planggaran Timur perlu solusi. Saya akan perjuangkan agar air dari Waduk Nipah bisa mengaliri desa-desa tersebut,” tutur Ra Huda.
Sementara itu, Chotibul Umam, tokoh masyarakat Desa Tlagah, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Nurul Huda yang turun langsung ke desa untuk menyerap aspirasi warga.
“Sangat luar biasa, baru kali ini ada anggota DPRD Jatim hadir langsung ke pelosok Desa Tlagah. Semoga Mas Huda bisa memperjuangkan hak-hak masyarakat desa, terutama hak para pemuda di Kabupaten Sampang,” tandasnya.