SUMENEP, MaduraPost – Jelang H-2 pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, sebanyak 4.035 personel pengamanan disiagakan Kepolisian Resort (Polres) setempat.
Diketahui, Pilkades serentak Sumenep 2021 akan digelar Kamis, 25 November 2021 besok. Para Personel digeser secara bertahap.
Kapolres Sumenep, AKBP Rahman Wijaya, memimpin langsung apel Pergeseran Pasukan (Serpas) dalam rangka tahap pemungutan dan penghitungan suara Pilkades serentak tahun 2021, di Halaman Apel Sanika Satyawada Polres setempat, Senin (22/11/2021) kemarin.
Apel Serpas dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Pejabat Utama Polres Sumenep.
Untuk informasi, Pilkades serentak di Sumenep akan digelar di 84 Desa, dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 661, dari 27 Kecamatan yang ada, baik Kepulauan maupun daratan.
Personel sendiri meliputi Polri, TNI dan Linmas. Total personel yang dilibatkan dalam pengamanan Pilkades sebanyak 4.035 orang, terdiri dari Polri 2.361 orang, TNI 352 orang dan Linmas sebanyak 1.322 orang.
Kapolres Sumenep. AKBP Rahman Wijaya menjelaskan, Serpas Pam Pilkades serentak ini terbagi dalam 2 wilayah yaitu daratan dan kepulauan.
Untuk wilayah kepulauan, Serpas menyesuaikan jadwal kapal laut. Diantaranya Kepulauan Masalembu yang sudah berangkat pada hari Sabtu (20/11/2021 ) kemarin, pukul 08.00 WIB menggunakan Kapal Motor (KM) Sabuk Nusantara 92.
Kepulauan Raas berangkat pada Minggu (21/11/2021) pukul 08.00 WIB kemarin, menggunakan KM Dharma Kartika.
“Untuk yang pergeseran pasukan Senin (22/11/2021), yakni Kepulauan Sapudi dan Nonggunong, berangkat pukul 08.00 WIB menggunakan KM Satya Kencana kemarin. Kemudian Kepulauan Kangean, Kangayan dan Sapeken berangkat pukul 09.00 WIB menggunakan KM Express Bahari 9C,” terangnya, Selasa (23/11).
Pihaknya mengingatkan, kepada seluruh personel yang bertugas, untuk segera mengenali lingkungan, perangkat desa, tokoh agama, tokoh masyarakat dan KPPS atau panitia Pilkades serta tempat lokasi TPS berada.
Rahman menambahkan, untuk pelaksanaan pengamanan dan kawal kotak surat suara bersama-sama aparat lainnya termasuk KPPS atau Panitia Pilkades, tempat penyimpanan, dari desa menuju dusun tempat lokasi TPS berada dan sekembalinya berjalan lancar, serta memastikan kotak surat suara tersebut dalam kondisi aman.
“Perlu diingat kalau terjadi kejadian yang kontijensi atau menonjol, segera laporkan kepada Padal secara berjenjang, dari Padal wilayah atau Kapolsek untuk diteruskan kepada Kabagops dan Kapolres serta pimpinan satuan atas,” tegasnya.
Kapolres Rahman juga meminta kepada para calon Kades maupun tim sukses agar bersaing secara sehat, dan menjunjung tinggi azas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil dan tidak akan terjadi kecurangan.
“Para calon Kades dan tim sukses agar mampu mengendalikan para pendukungnya untuk menjamin pelaksanaan pemilihan Kades berjalan lancar, tertib, aman dan nyaman,” pintanya.
Pelaksanaan Pilkades serentak di Sumenep masih berada di masa pandemi Covid-19. Sebab itu, penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) secara ketat digalakkan guna menghindari penyebaran virus tersebut.
“Laksanakan tugas dengan penuh semangat, disiplin, tulus dan ikhlas sehingga pelaksanaan pengamanan tidak hanya berjalan dengan tertib, aman dan terkendali,” tukasnya.
