SAMPANG, MaduraPost – Organisasi Masyarakat (Ormas) DPC Pro Jokowi (ProJo) Sampang membantah narasi yang menyebut Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi diduga terlibat dalam kasus judi online yang menjerat pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
Budi Arie sebagai Ketua Umum Projo yang pada pemerintahan sebelumnya menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang sekarang berganti nama jadi Komdigi.
Faris Reza Malik, Koordinator Lapangan Ormas ProJo Sampang mengatakan bahwa tudingan itu merupakan tuduhan serius dan keji kepada Budi Arie yang merupakan mantan Menkominfo.
“Tuduhan bahwa Budi Arie terlibat dalam melindungi situs judol adalah framing jahat dan politik yang keji,” kata Faris Reza Malik saat ditemui di kediamannya di Banyuates Sampang, Sabtu (09/11/2024)
Faris meyakini bahwa Budi Arie sama sekali tak berkaitan dengan jajaran pegawai Kemkodigi yang terlibat dalam kasus ini.
Pihaknya mengatakan tuduhan kepada ketumnya itu telah melukai anggota ProJo se-Indonesia.
“Kami yakin Budi Arie tidak terkait persekongkolan jahat dengan para pengkhianat itu,” ujarnya.
Faris Reza Malik juga menegaskan bahwa Budi Arie Setiadi adalah sesosok pemimpin yang baik dan tidak mungkin terlibat praktik judi online.
“Budi Arie Setiadi itu adalah orang baik, kami selalu berkomunikasi dengan baik meskipun lewat pesan Whats App bahkan sebulan sekali Budi Arie menanyakan kabar Ormas ProJo di Madura, jadi saya yakin tidak akan terlibat,” tegasnya.