SUMENEP, MaduraPost – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, memastikan ada peningkatan produksi tembakau pada tahun 2024.
Kepala DKPP Sumenep, Chainur Rasyid mengatakan, peningkatan produksi tembakau di musim kemarau 2024 disebabkan oleh minat petani yang lebih tinggi untuk menanam tembakau tahun ini.
Chainur menyebutkan, bahwa realisasi penanaman tembakau pada musim kemarau tahun ini mencapai sekitar 10 ribu hektare.
Jumlah ini didasarkan pada laporan yang diterima DKPP Sumenep dari para penyuluh di beberapa kecamatan.
“Penanaman ini tersebar di beberapa kecamatan, baik di lahan sawah, tegal, maupun pegunungan,” kata Chainur dalam keterangannya, Minggu (4/8).
Dari total realisasi penanaman sekitar 10 ribu hektare tersebut, sebagian lahan sudah memasuki tahap panen, sementara sebagian lainnya masih dalam tahap penanaman.
“Alhamdulillah, sudah ada yang mulai panen. Namun, ada juga yang masih baru menanam,” kata Chainur mengungkapkan.
Pihaknya berharap, hasil panen tembakau di Sumenep tahun ini akan baik dan harganya sesuai dengan harapan para petani.
“Dengan kondisi cuaca yang mendukung, kami berharap panen tembakau tahun ini berkualitas baik, sehingga dapat memberikan keuntungan maksimal bagi para petani di Sumenep,” tandasnya.***
