PAMEKASAN, MaduraPost – Proses pemberian sertifikat hak atas tanah milik pembudidaya ikan oleh Dinas Perikanan yang bekerja sama dengan pihak Perbankan dan BPJS ketenagakerjaan disambut hangat masyarakat Desa Bilangan Barat, Selasa (26/2/2020).
Sejak tahun 2011 Kementrian kelautan dan Perikanan melalui direktorat jendral perikanan budidaya dengan direktorat jendral hubungan hukum keagrariaan, kementrian agraria dan tata ruang / badan pertanahan nasional (BPN) menggulirkan program sertifikasi hak atas tanah pembudidayaan ikan berkoordinasi dengan pemerintah daerah supaya di usulkan kepada BPN untuk mengikuti kegiatan sertifikasi.
Pelaku usaha budi daya ikan masuk katagori skala mikro dan kecil yang lebih dari usaha 85 persen memiliki keterbatasan modal. untuk mengatasi hal tersebut pemerintah Kabupaten Pamekasan melalui Dinas Perikanan mengenalkan solusi kebutuhan modal mempertemukan dengan pihak Bank BPR/UMKM Jatim.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam acara sosialisai tersebut turut serta dari pihak BPJS ketenagakerjaan untuk memberikan penjelasan terkait jaminan sosial khususnya bagi pembudidaya ikan
Plt Kepala Dinas Perikanan (Ajib Abdullah) dalam sambutannya mengatakan bahwa sertifikasi tanah bagi masyarakat pembudidaya ikan merupakan bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat.
“Tujuan kegiatan sosialasi ini tidak lain memfasilitasi proses sertifikasi tanah,serta memberikan keringanan dalam penghapusan retribusi pengurusan sertifikat tanah dan mempertemukan dengan pihak perbankan dan BPJS untuk merubah pola fikir masyarakat pembudidaya ikan khususnya masyarakat bulangan barat dan sekitarnya,Sumber dana kegiatan ini berasal dari APBD Kabupaten pamekasan TA 2020” Kata Ajib
Peserta acara sosialisasi pembudidayaan ikan di Desa Bulangan Barat sebanyak 75 peserta terbagi dari 50 peserta dari pembudi daya ikan desa bulangan barat dan 25 peserta berasal dari desa sekitar bulangan barat yang masuk wilayah Kecamatan Pegantenan.
Salah satu peserta sekaligus penerima manfaat yang bernama Salim Kepada Madura post mengatakan bersyukur atas adanya sosialisasi yang dilakukan, sehingga masyarakat bisa mengerti terhadap program pemerintah.
“saya sangat bersyukur mas dengan sosialisasi ini kami bisa faham apa itu perbankan dan BPJS ketenagakerjaan dan tanah kami sudah jelas dan bisa di ajukan untuk pinjaman modal dan kami bisa aman ikut BPJS, terima kasih pak dinas perikanan” ungkapnya. (mp/zen/rul)