Scroll untuk baca artikel
Daerah

Pemkab Sampang Diduga Ngibul, Program CSR Petronas Untuk Nelayan Tidak Jelas

Avatar
5
×

Pemkab Sampang Diduga Ngibul, Program CSR Petronas Untuk Nelayan Tidak Jelas

Sebarkan artikel ini

SAMPANG, MaduraPost – Nelayan wilayah Pantura kabupaten Sampang yang merasakan dampak langsung adanya eksplorasi migas merasa dikibulin oleh pemerintah Kabupaten Sampang.

Hal itu disebabkan karena janji yang disampaikan oleh Pemerintah Kabupaten Sampang terkait Tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility – CSR) untuk nelayan sampai saat ini belum ada kepastian.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Hal itu disampaikan Zaini, Salahsatu nelayan dari kecamatan Sokobanah, Bahwa program CSR untuk para nelayan dari tiga kecamatan, Yakni Kecamatan Banyuates, Ketapang dan Sokobanah, hingga saat ini tidak ada kepastian bahkan terkesan dibodohi.

Baca Juga :  Warga Desa Tebanah Menggugah Bupati Sampang Dengan Perbaiki Jalan Poros Kabupaten

“Sampai saat ini, Masyarakat hanya disuguhi berita bahwa CSR segera terealisasi, namun buktinya zonk,” Kata Zaini. Senin (4/1/21).

Senada dengan Zaini, salah satu pegiat anti korupsi dari kecamatan Sokobanah mengatakan bahwa Program CSR untuk nelayan terdampak hanya bualan Pemkab Sampang dan oknum.

“Dalam waktu dekat, Para nelayan akan melakukan aksi, karena janji yang disampaikan Pemkab dan pihak Petronas, hanya ngapusin masyarakat,” Jelas Lihon.

Baca Juga :  TPA di Sumenep Terbakar, Pengelolaan Sampah Tahun Ini Capai 33,32 Ton per Hari

Lebih lanjut Lihon menegaskan bahwa CSR Petronas di wilayah kabupaten Sampang diduga hanya dinikmati oknum pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sampang. (Mp/man/kk)