Pekerjaan Proyek Misterius di Pakong Pamekasan Obrak Abrik Kuburan Warga

- Jurnalis

Minggu, 9 Juni 2019 - 07:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu proyek saluran di dusun pakong laok desa pakong kecamatan pakong, Pamekasan (Foto : Chandra/kontributor Madurapost)

PAMEKASAN, Madurapost.co.id – Demi memberikan infrastruktur dan kenyamanan bagi masyarakat. Pemerintah memberikan kucuran dana dengan jumlah yang tidak sedikit dalam bentuk pekerjaan proyek. Namun sayangnya proyek yang dikerjakan seolah sudah tidak peduli dengan norma yang berada dimasyarakat.

Pantauan Madurapost di salah satu lokasi pekerjaan proyek di Dusun Pakong Laok Desa Pakong Kecamatan Pakong Pamekasan Madura Jawa Timur.

Baca Juga :  Jalan Rusak Parah, Warga Bujur Barat Pamekasan Siap Buat Petisi Golput Pilkada Selanjutnya

Proyek tersebut sangat misterius, pasalnya sepanjang pekerjaan tidak ditemukan papan informasi maupun plat yang menjelaskan keterangan dari proyek tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dan yang lebih miris adalah proyek tersebut sama sekali tidak memperdulikan norma – norma yang berada di masyarakat. Seperti sudah tidak peduli adanya pemakaman yang ditindih begitu saja. Sehingga nampak dengan jelas ada sebagian makam yang terkubur proyek dan malah ada kuburan bayi yang sepenuhnya tertimpa bagian bangunan proyek.

Baca Juga :  Diduga Terjadi Mark Up Harga Sembako, Komisi D DPRD Bangkalan Sidak Gudang Sembako Dinas Sosial

Sementara keterangan dari warga sekitar tidak tahu menahu adanya proyek yang menindih makam tersebut.

“kurang tahu saya mas kalau menindih makam seperti ini. Tapi pekerjaan ini selesai sebelum lebaran kemarin,” ucap salah seorang warga.

“sebetulnya saya juga heran, apa pemilik proyek ini sudah tidak punya hati nurani. Makam ditindih begitu saja atau memang pemerintah sudah menutup mata tentang norma masyarakat sehingga tidak peduli itu makam sekalipun,” tambahnya.

Baca Juga :  Kisah Nenek di Pamekasan Dalam Belitan Sengketa Tanah Keluarga Berujung Jadi Tersangka

Di akhir wawancara warga tersebut memberikan sedikit sindiran kepada pemerintah.

“mungkin suatu saat kalau sudah namanya proyek pemerintah, meski harus mengobrak – abrik makam maka boleh dilakukan,” pungkasnya.(mp/can/zul)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kantor NasDem Madura Raya Berdiri, Kepemimpinan Akis Jasuli Digugat Kader Sendiri
Kusta, Sejarah yang Dipelintir Kadinkes Sampang, dan Amarah dari Pulau Mandangin
Dari Dana Desa ke Vendor, Jejak Uang di Balik Smart Village di Sampang
Kurir JNT di Pamekasan Dicekik Customer Gara Gara Barang Tidak Sesuai Pesanan
Dugaan Korupsi Dana Kapitasi Puskesmas Talang dan Tanggung Jawab Moral Bupati Pamekasan
Koordinator JAKA Jatim Sesalkan Penutupan Kasus Gebyar Batik Pamekasan: Polres Ugal-Ugalan Tangani Korupsi
Bupati Pamekasan Diterpa Isu Jual Beli Jabatan Pj Kades dengan Modal ‘Katanya’
Waspada COVID-19, RKH Mudatstsir Baddruddin Panyeppen Menghimbau Masyarakat Hati Hati

Berita Terkait

Jumat, 11 Juli 2025 - 14:38 WIB

Kantor NasDem Madura Raya Berdiri, Kepemimpinan Akis Jasuli Digugat Kader Sendiri

Rabu, 9 Juli 2025 - 20:49 WIB

Kusta, Sejarah yang Dipelintir Kadinkes Sampang, dan Amarah dari Pulau Mandangin

Jumat, 4 Juli 2025 - 22:42 WIB

Dari Dana Desa ke Vendor, Jejak Uang di Balik Smart Village di Sampang

Selasa, 1 Juli 2025 - 06:56 WIB

Kurir JNT di Pamekasan Dicekik Customer Gara Gara Barang Tidak Sesuai Pesanan

Sabtu, 28 Juni 2025 - 08:28 WIB

Dugaan Korupsi Dana Kapitasi Puskesmas Talang dan Tanggung Jawab Moral Bupati Pamekasan

Berita Terbaru