Scroll untuk baca artikel
Headline

Mengaku TA Anggota DPRD Sumenep, Akun Facebook Ini Cemarkan Nama Baik Mahasiswa

Avatar
17
×

Mengaku TA Anggota DPRD Sumenep, Akun Facebook Ini Cemarkan Nama Baik Mahasiswa

Sebarkan artikel ini
TANGKAPAN LAYAR. Potret akun Facebook bernama @Abdurrahman Irham yang mangaku TA anggota DPRD Sumenep. (Istimewa for MaduraPost)

SUMENEP, MaduraPost – Akun Facebook bernama @Abdurrahman Irham diduga telah mencoreng nama baik serta menciptakan polemik terhadap gerakan mahasiswa di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Hal ini berkaitan dengan isu narkoba yang di angkat oleh mahasiswa kepada pihak Polres Sumenep pada akhir Desember 2024 lalu.

SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Usut punya usut, akun tersebut diduga dimiliki oleh seseorang yang menjadi orang kepercayaan seorang anggota DPRD Sumenep dari daerah pemilihan (Dapil) 8, yang mencakup Kepulauan Kangean dan Sapeken.

Dalam komentarnya terhadap unggahan akun Facebook @danakan himpass yang berisi imbauan bertajuk “Bersama Lawan Narkoba: Membangun Masa Depan Kepulauan Sapeken Yang Bebas Narkoba”.

Diketahui, akun @Abdurrahman Irham memberikan kritik pedas. Di mana, akun tersebut mengkritik unjuk rasa mahasiswa terkait maraknya peredaran narkoba di Kecamatan Sapeken belum lama ini.

Baca Juga :  Ratusan SD Tidak Miliki Kepala Sekolah Definitif! Begini Instruksi Bupati Untuk Disdik Sumenep

“Sebaiknya, bersihkan dulu lingkungan mahasiswa di Sumenep dari penyalahgunaan narkoba. Siapa tahu ada yang menjadi pengguna atau bandar, khususnya dalam lingkup Himpas. Jangan sampai kita sibuk mengkritik, tapi lingkungan kita sendiri justru menjadi pelakunya. Ingat, banyak mahasiswa dari Sapeken yang dicap sebagai pengguna atau pengedar,” tulis akun @Abdurrahman Irham, dikutip MaduraPost, Sabtu (4/1).

Tidak hanya itu, akun tersebut juga mengusulkan mahasiswa untuk melakukan tes urine. Ia menyinggung kasus seorang pemuda dari Pagerungan Kecil yang disebut mengalami gangguan mental akibat narkoba.

Baca Juga :  SE Bupati Sumenep Tentang Rapid Test Disorot Gusdurian

“Kemarin ada seorang dari Pagerungan Kecil yang jadi gila karena narkoba, tapi tidak ada pembahasannya. Kita paham, Sumenep itu besar dan kompleks, jangan hanya menyalahkan Sapeken. Ayo, siapa yang berani tes urine? Saya siap membiayai,” katanya.

Sebelumnya, akun @Abdurrahman Irham sempat mencatut nama DPRD Sumenep dalam ajakan untuk bertemu mahasiswa di kantor DPRD pada akhir Januari.

Namun, Syamsul Bahri, anggota DPRD Sumenep dari PKS untuk Dapil 8, membantah hal tersebut.

“Bismillah, sekadar klarifikasi bahwa tidak ada Tenaga Ahli (TA) anggota DPRD Sumenep saat ini. Pernyataan akun tersebut sepenuhnya atas nama pribadi,” ujar Syamsul pada wartawan, Kamis (2/1/2025) malam.

Baca Juga :  Tentang Daun Emas, Nasib Petani Tembakau dan Pemerintah Daerah di 2024

Ia juga menyayangkan tindakan tersebut dan berharap masalah seperti ini diselesaikan melalui diskusi.

Di sisi lain, Ketua Himpunan Mahasiswa Kepulauan Sapeken Sumenep (HIMPASS), Faisal Islami menegaskan, bahwa pihaknya tetap berkomitmen mendesak DPRD Sumenep mengambil tindakan tegas terhadap akun tersebut.

“Kami meminta Badan Kehormatan Dewan (BKD) untuk mengevaluasi salah satu anggota DPRD yang diduga mencoreng citra mahasiswa dan DPRD melalui media sosial,” ungkap Faisal.

Ia juga menyatakan bahwa bukti-bukti dan identitas terkait pemilik akun tersebut telah dikantongi.

“Kami sudah mengetahui siapa pemilik akun tersebut dan apa motifnya mencemarkan nama baik gerakan mahasiswa,” pungkasnya.***