PAMEKASAN, MaduraPost – Dari awal hingga memasuki akhir tahun, warga di Kecamatan Waru, Pamekasan, mengakui kesulitan mendaptkan pupuk subsidi.
Menurut penuturan warga setempat Fandi, penyaluran pupuk bersubsidi masih terjadi kelangkaan di beberapa desa wilayah Kecamatan Waru, sebut saja Desa Waru Timur.
“Kesulitan pupuk ini sudah kami alami sejak awal tahun, hingga menjelang akhir tahun ini,” tutur Fandi.
Apakah sebenarnya memang tidak ada penyaluran dari distributor, ataupun kios. Karena setiap masyarakat menanyakan hal itu ke kekolompok tidak pernah ada alias kosong.
“Apakah memang sudah tidak ada penyaluran pupuk ke desa kami,” tanya dia.
Kesulitan petani mendapatakan pupuk tersebut terjadi tidak hanya di Desa Waru Timur, di Desa Sana laok juga mengalami hal yang sama.
“Ini terjadi tidak hanya di desa kami. Desa sana laok dan di beberapa di Desa lainya juga mengalami hal yang sama,” ungkapnya.
Jadi dia memohon kepada pihak yang berkompeten baik dari Lembaga swadaya masyarat (LSM) atau yang paham terkait penyaluran pupuk untuk sekali-kali ke desa agar bisa mengadu, dan bercerita banyak tentang apa yang di alami para petani.
“Kepada LSM atau yang paham penyaluran pupuk datangi desa kami, Agar kami bisa bercerita dan menyampaikan susahnya kami mendapatkan pupuk,” tuturnya.
Dalam hal ini dirinya mengaku siap di panggil siapa saja terkait penyampaiyan Kelangkaan pupuk tersebut.
“Apa yang telah saya sampaikan merupakan fakta dan saya dan sejumlah petani siap memberikan kesaksian terkait kelangkan pupuk” tegasnya.
Bagaimana dengan Distibutor dan kios, apakah meraka sudah benar – benar dalam menyalurkan pupuk ke kelompok, dan bagaimana dengan nasib masyarakat dan para petani yang sangat susah mendapatkan pupuk.
“Jika disributor, kios dan kelompok sudah bener dalam menyalurkan pupuk, saya yakin petani tidak akan sesulit ini mendapatakanya,” singkatnya.