Pendidikan

Kukuhkan 107 Kepala Sekolah, Bupati : Pendidikan Di Pamekasan Harus Jelas Dan Terus Berkemajuan

×

Kukuhkan 107 Kepala Sekolah, Bupati : Pendidikan Di Pamekasan Harus Jelas Dan Terus Berkemajuan

Sebarkan artikel ini

PAMEKASAN, Madurapost.id – Bupati Pamekasan, Badrut Tamam mengukuhkan 107 Aparatur Sipil Negera (ASN) di lingkungan Dinas Pendidikan Pamekasan, sebagai Kepala Sekolah SDN dan SMPN, di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Pamekasan, Jalan raya Proppo. Jum’at (17/01).

Sebanyak 98 ASN dikukuhkan sebagai Kepala Sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD), sedangkan 9 ASN lainnya sebagai Kepala Sekolah tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Pamekasan, Raja’e, Ketua DPRD Pamekasan, Fathorrahman, Ketua Komisi IV DPRD Pamekasan, Mohammad Sahur Abadi, Plt. Kepala Dinas Pendidikan, Prama Jaya, Kepala Inspektorat Moh. Alwi, dan Plt. Kepala BKPSDM.

Baca Juga :  Anggota BPK RI Kecipratan Kasus Bansos Covid-19, Aktivis HMI Pamekasan Desak KPK

Bupati Pamekasan, Badrut Tamam dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada Kepala Sekolah yang telah dikukuhkan.

“Saya ucapkan selamat dan sukses kepada semua Kepala Sekolah yang telah dikukuhkan, mudah-mudahan bapak ibu dapat menjalankan tugas dengan baik,” ucapnya.

Dirinya berharap, Kepala Sekolah dapat membangun etos baru tentang kepemimpinan di masing-masing sekolah yang akan ditempati.

Badrut Tamam menegaskan, di masa kepemimpinannya ini tidak ada lagi jual beli jabatan. Hal ini merupakan komitmen di periode Bupati, Badrut Tamam dan Wakil Bupati, Raja’e, yaitu komitmen pemerintahan bersih dan pemerintahan melayani.

Baca Juga :  Himasa Surabaya Sukses Gelar Festival Pendidikan Terbesar se-Madura di Sampang

Selain itu dirinya mengatakan bahwa pendidikan masa depan di Kabupaten Pamekasan harus jelas dan terus berkemajuan.

“Saya memilih integritas lebih utama dari kemampuan pendidikan atau pembelajaran,” kata Badrut Tamam.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan, Prama Jaya berharap, agar Kepala Sekolah yang baru dikukuhkan dapat menciptakan iklim yang kondusif di sekolah bersama seluruh komponen guru.

Baca Juga :  Tahun Ajaran 2022-2023 Program Wajib Diniah Khusus SD akan Merata Hingga 27 Kecamatan

“Hal itu, agar situasi pembelajaran para siswa diawali dengan bahagia untuk sukses,” katanya.

Selain itu Prama mengatakan, target khusus untuk siswa adanya peningkatan mutu dan pemerataan mutu, upaya memberikan layanan khusus kepada murid yang mempunyai bakat khusus untuk dapat dikirim dalam even bergengsi seperti Olimpiade Sains Nasional (OSN) dan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN).

“Jadi pada prinsipnya pemerataan mutu yang paling penting,” tegasnya. (Ita/mp/zul)

>> Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita madurapost.net Goggle News : Klik Disini . Pastikan kamu sudah install aplikasi Google News ya.