Jadi Narasumber “The International Event Pekan Ngaji 6” di Ponpes Bata Bata, Bupati Sampang Disanjung Pengasuh

Avatar

- Jurnalis

Senin, 22 Maret 2021 - 20:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, MaduraPost – Bupati Sampang H. Slamet Junaidi Diundang Pondok Pesantren Mambaul Ulum Bata-Bata Pamekasan sebagai narasumber dalam acara The International Event Pekan Ngaji 6 “Ngaji Managemen Masyarakat”. Senin (22/3/2021).

Pada Kegiatan tersebut, RKH. Tohir Abd Hamid selaku pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Ulum memberikan apresiasi atas kepemimpinan Bupati Sampang yang dinilai tegas dan berani dalam pengambilan keputusan pemerintahan.

Menurut Ra Tohir, Bupati Sampang dianggap berani mengambil keputusan sehingga kebijakan-kebijakan di Kabupaten Sampang tetap terlaksana dengan baik meski ditengah situasi pandemi covid-19, dimana kebijakan daerah lain seringkali terhambat karena situasi ini.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Secara personal, Ra Tohir juga menilai bahwa Bupati Sampang merupakan salah satu tokoh yang berhasil merintis kesuksesan dari bawah hingga menjadi tokoh di Kabupaten Sampang yang layak dibanggakan.

“Bupati Sampang ini salah satu yang saya kagumi, berhasil sukses mulai dari nol hingga sekarang,” ucap RKH. Tohir Abd Hamid.

Pihaknya memaparkan jika Bupati Sampang sebagai tokoh daerah merupakan person yang mampu bersosialisasi dengan semua lapisan masyarakat.

Baca Juga :  Bot WhatsApp, Inovasi Digital Pemerintah Desa Seddur Dari Mahasiswa KKN UTM

hal itu yang membuat Bupati Sampang menjadi salah satu bukti bahwa dakwah dapat dilakukan siapa saja termasuk seorang Bupati, terutama terkait dengan pendekatan dan manajemen kepada masyarakat.

Sementara itu, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi saat didaulat sebagai narasumber menyampaikan jika ada dua prinsip yang harus ditanamkan dalam diri kita untuk menjadi seorang pejuang.

Pertama yakni komitmen hidup dengan menjadi diri sendiri artinya meskipun berada di lingkungan yang buruk harus tetap teguh pada pendirian dan tidak mudah terpengaruh lingkungan.

Kemudian yang kedua komitmen hidup tentang janji yang diucapkan sebab merupakan prinsip bahwa apa yang dikatakan merupakan hal yang harus dilakukan.

Dalam kesempatan tersebut, pria yang akrab disapa Haji Idi itu menyelipkan kisah perjuangan hidupnya sejak awal merintis bisnis hingga menjadi politisi sebagai contoh bagi para santri Pondok Pesantren Mambaul Ulum Bata-Bata Pamekasan.

Baca Juga :  Adukan Pelaporan, Panwascam Waru Enggan Akui Kesalahan

“Saya merantau ke Jakarta tanpa punya modal sama sekali, modal saya adalah komitmen hidup. Kita harus memegang teguh prinsip dan kejujuran,” ujarnya

Mantan Anggota DPR RI itu berpesan jika setelah sukses perlunya juga memikirkan bagaimana pertanggungjawaban segala hal yang telah dilakukan semasa hidup di dunia dengan cara berbagi kepada sesama.

Seperti halnya dengan membantu orang-orang yang kurang mampu dengan berdasar pada keikhlasan dengan diniatkan untuk ibadah.

Setelah menjadi Bupati Sampang, Ia berusaha menjalankan pemerintahan berdasarkan pada visi dan misi yang telah dijanjikan sebagaimana prinsip hidup yang telah dipegang teguh sejak merintis kesuksesan dari awal karirnya dengan melakukan keterbukaan informasi terkait kebijakan-kebijakan yang telah dilakukannya secara bertahap.

“Kita tidak boleh membuat berita bohong, apapun yang telah kita lakukan harus dilaporkan dengan sebenar-benarnya agar masyarakat dapat mengevaluasi dan memahami, maka segala kegiatan Pemerintah Kabupaten Sampang yang telah dilakukan kita sampaikan ke masyarakat,” ungkapnya.

Baca Juga :  Bawaslu Sampang Loloskan Panwascam Omben Rangkap Jadi Pendamping PKH

Selain itu, sinergitas antara ulama dan umara harus terjalin baik termasuk dengan para stakeholder dan para santri karena sangat mustahil bisa membangun Kabupaten Sampang dengan kemampuan sendiri saja.

“Dalam setiap pengambilan keputusan perlunya melibatkan semua pihak karena jika tidak tentu akan menimbulkan krisis kepercayaan dalam pelaksanaannya sehingga menghambat jalannya pemerintahan,” tambahnya.

Terbentuknya sinergi antara semua pihak menurutnya akan membentuk pandangan dan prinsip yang sama dalam pembangunan daerah sehingga pembangunan daerah dapat berjalan secara kondusif dan terkendali.

Di akhir, H. Slamet Junaidi menekankan bahwa karir politiknya selama ini diniatkan ibadah untuk berkontribusi dan memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Sebelumnya saya sempat di DPR RI, fungsi saya disana hanya sebagai legislatif saja, saya merasa masih belum memenuhi keinginan saya untuk berkontribusi bagi daerah asal saya. Hingga akhirnya saya memutuskan untuk mencalonkan diri menjadi Bupati Sampang dan Alhamdulillah terpilih”, tutupnya.

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Nenek di Pamekasan Jadi Korban Uang Mainan, Polwan Empati Beri Kado di Hari Kartini
PLN Sumenep Dituding Gunakan Surat Kuasa Ilegal, Nama Warga Dicatut Tanpa Persetujuan
Fraksi Partai NasDem Sampaikan Hasil Reses: Masalembu Jadi Fokus Perhatian, Masyarakat Minta Aksi Nyata Pemda
Diduga Serobot Kawasan Hutan Negara, Kepala Desa Kebonagung Dilaporkan ke Polisi
Kasus Jailani Mandek, PLN Sumenep Bungkam dan Sibuk Berdalih
DKPP Sumenep Perkenalkan Teknologi Drone untuk Dukung Pertanian Modern
DKPP Sumenep Dorong Inovasi Digital untuk Tingkatkan Nilai Jual Jagung
Dorong Perencanaan Pangan Desa, DPMD Sumenep Gelar Pendampingan di Giligenting

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 21:24 WIB

Nenek di Pamekasan Jadi Korban Uang Mainan, Polwan Empati Beri Kado di Hari Kartini

Kamis, 24 April 2025 - 18:57 WIB

PLN Sumenep Dituding Gunakan Surat Kuasa Ilegal, Nama Warga Dicatut Tanpa Persetujuan

Kamis, 24 April 2025 - 18:43 WIB

Fraksi Partai NasDem Sampaikan Hasil Reses: Masalembu Jadi Fokus Perhatian, Masyarakat Minta Aksi Nyata Pemda

Rabu, 23 April 2025 - 22:22 WIB

Diduga Serobot Kawasan Hutan Negara, Kepala Desa Kebonagung Dilaporkan ke Polisi

Rabu, 23 April 2025 - 21:01 WIB

Kasus Jailani Mandek, PLN Sumenep Bungkam dan Sibuk Berdalih

Berita Terbaru

Haikal Wahidin Al Husein saat menunjukkan surat pengaduan dari Mapolres Sampang.

Hukum & Kriminal

Sepeda Motor PCX Raib Dibawa Kabur Teman, Pemuda di Sampang Lapor Polisi

Kamis, 24 Apr 2025 - 21:43 WIB