SUMENEP, MaduraPost – BPRS Bhakti Sumekar kembali meluncurkan inovasi terbaru dalam pelayanannya.
Kali ini, BUMD milik Pemkab Sumenep, Madura, Jawa Timur ini memperkenalkan aplikasi digital bernama BBS Sekolah.
Aplikasi ini dirancang khusus untuk lembaga pendidikan, termasuk SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA di wilayah tersebut.
Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar, Hairil Fajar menjelaskan, bahwa BBS Sekolah bertujuan untuk mempermudah proses tabungan siswa.
“Aplikasi ini dihadirkan untuk memudahkan tabungan siswa di tingkat SD, SMP, dan SMA atau sederajat,” kata Fajar dalam keterangannya pada media, Rabu (31/7).
Fajar mengungkapkan, bahwa aplikasi ini juga mendukung program Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar), dalam bentuk Simpanan Pelajar (Simpel).
Aplikasi ini akan dioperasikan oleh petugas Bank BPRS Bhakti Sumekar dan pihak sekolah, serta langsung terintegrasi dengan rekening siswa masing-masing.
Menurut Fajar, jumlah tabungan siswa dapat dipantau secara langsung dan transparan oleh wali murid.
“Dengan aplikasi ini, orang tua siswa bisa mengetahui jumlah tabungan anak mereka,” kata Fajar.
Lebih lanjut, Fajar menekankan, bahwa BBS Sekolah juga berfungsi untuk mencegah penyalahgunaan kewenangan tabungan siswa oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, serta meminimalisir manipulasi jumlah tabungan siswa.
“Sekolah akan terintegrasi langsung dengan sistem di BPRS Bhakti Sumekar, sehingga penyalahgunaan kewenangan dapat diminimalisir,” papar Fajar.
Pihaknya mengaku, bahwa saat ini, BPRS Bhakti Sumekar telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kemenag Sumenep untuk memaksimalkan penerapan aplikasi tersebut.
Melalui seluruh cabangnya, BPRS Bhakti Sumekar juga mulai mengenalkan aplikasi BBS Sekolah kepada berbagai lembaga pendidikan di wilayahnya.
“Kami mendapat dukungan penuh dari mereka untuk mengoptimalkan inovasi ini, sehingga gemar menabung di kalangan siswa dapat diwujudkan tanpa kekhawatiran akan penyalahgunaan,” tandasnya.***