SAMPANG, Madurapost – Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kabupaten Sampang, Jawa Timur, melakukan protes terhadap Bupati Sampang Slamet Junaidi, sebab upah atau honor undangan saat acara resepsi putrinya hingga kini belum dibayar lunas.
Sedikitnya PKL yang terdaftar diperkirakan 90 orang. Di antaranya 38 pedagang pentol. Salah satu pedagang PKL berinisial R saat diminta keterangan menuturkan, hingga kini belum ada kabar lanjutan, terkait pelunasan sisanya setelah acara selasai.
Kata dia, para PKL sebelumnya diberi uang muka 50 persen, sisanya akan dilunasi setelah acara selesai. “Sampai sekarang belum ada kabar dari pihak panitia”, keluhnya.
Sementara itu, Kabid Koperasi dan UM Diskopindag Sampang Hj Kurnia Sufartina, yang mengkoordinir panitia konsumsi, membenarkan bahwa sisa honor PKL ’Bapak Bupati Mantu’ belum dilunasi.
“Dengan alasan masih mengitung ada tambahan porsi dan undangan, insyaallah besok hari Senin kami akan panggil PKL,” singkatnya.