SUMENEP, MaduraPost – Proses pembentukan Forum Komunikasi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) tingkat Kecamatan Pasongsongan resmi digelar pada Rabu, 13 Agustus 2025.
Kegiatan tersebut bertempat di Pendopo Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Acara ini dihadiri oleh seluruh direktur BUMDes beserta jajaran pengurus dari tiap desa, perwakilan pendamping desa, serta Kepala Seksi (Kasi) Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kecamatan Pasongsongan, Zainal Abidin.
Dalam forum ini, dilakukan pemilihan ketua forum dengan mekanisme voting terbuka yang dipimpin langsung oleh Kasi PMD.
Dari proses itu, nama Direktur BUMDes Sataretan Desa Soddara, Akhmad Suhalis, muncul sebagai kandidat tunggal dan secara aklamasi ditetapkan menjadi Ketua Forum Komunikasi BUMDes Kecamatan Pasongsongan untuk masa bakti 2025–2027.
Usai terpilih, Akhmad Suhalis menyampaikan apresiasinya kepada seluruh peserta forum.
“Saya sangat berterima kasih kepada teman-teman Direktur dan pengurus BUMDes se-Kecamatan Pasongsongan atas amanah ini. Kepercayaan yang diberikan bukan hanya sebuah kehormatan, melainkan juga tanggung jawab besar yang harus saya jaga. Saya yakin, keberhasilan forum ini hanya bisa dicapai jika kita semua bergerak bersama,” ungkapnya memaparkan pada MaduraPost, Sabtu (16/8).
Lebih lanjut, pria yang karib disapa Gus Halis ini menekankan pentingnya peran forum sebagai ruang kolaborasi. Salah satu prioritas yang ia canangkan adalah penguatan program ketahanan pangan sebagai bagian dari kemandirian ekonomi desa.
“Ketahanan pangan tidak hanya menyangkut pertanian, tapi juga berkaitan erat dengan kesejahteraan dan kemandirian desa. Saya mengajak seluruh pengurus BUMDes untuk berkomitmen penuh agar program ini berhasil kita jalankan,” ujar Gus Halis.
Ia juga berharap, forum tersebut dapat menjadi wadah pertukaran ide dan pengalaman antar-BUMDes.
“Mari kita jadikan forum ini sebagai ruang belajar bersama, tempat bertukar gagasan, sekaligus mempererat kerja sama. Dengan semangat gotong royong, saya percaya BUMDes di Pasongsongan dapat berkembang pesat dan manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” tutur Gus Halis ini.
Menutup sambutannya, Gus Halis ini menegaskan optimismenya bahwa BUMDes di Kecamatan Pasongsongan bisa menjadi contoh bagi daerah lain.
“InsyaAllah, jika kita terus bersatu, saling mendukung, dan berinovasi, BUMDes Pasongsongan akan tumbuh menjadi kebanggaan kita bersama,” pungkasnya.***






