Gubernur Jatim Berikan Bantuan Pada Keluarga Dua Bocah Korban Terseret Arus Sungai di Desa Prajjan

- Jurnalis

Minggu, 20 Desember 2020 - 16:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, MaduraPost – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parwansa di Dampingi Wakil Bupati Sampang, H. Abdullah Hidayat, saat melakukan kunjungan keluarga dua Bocah yang meninggal, akibat terseret arus sungai di Desa Prajjan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang

Dalam kunjungan taksiyah ke keluarga korban dua bocah tenggelam tersebut rombongan dari Gubernur Jawa Timur diantaranya, Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur memberikan bantuan sembako dan santunan kepada ke dua keluarga korban tenggelam tersebut.

Baca Juga :  Jelang Idul Adha, Gubernur Tinjau Hewan Qurban di Pasar Tanah Merah Bangkalan

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Dinas Sosial Sampang dan Organisasi Perangkat Daerah Sampang.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parwansa menyampaikan setelah mendapat laporan dari Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sampang, bahwa ada dua orang bocah Najjuwa (8) dan Jessica (6) yang bermain di sungai yang berakibat terseret arus sungai, namun dua bocah tersebut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Baca Juga :  Agen 46 Desa Pamoroh Berdekatan dan Terkesan Dimonopoli

“Kami datang secara langsung ke keluarga dua korban yang meninggal dunia untuk menyampaikan belasungkawa secara langsung. Semoga keluarga yang ditinggalkan tabah menjalani cobaan dan menjadi pintu terbuka sorga bagi keluarga yang ditinggalkan,” kata Khofifah, Minggu (20/12/2020).

Lanjut Khofifah, juga menyampaikan belasungkawa secara langsung , pihaknya juga memberikan bantuan sembako dan sedikit santunan kepada terhadap dua keluarga korban tenggelam.

Baca Juga :  Sebagian Warga Terdampak Banjir di Kota Sampang Mengaku Tidak Dapat Bantuan Pemerintah

“Semoga sedikit bantuan dari kami berupa sembako dan santunan uang sebesar Rp 10 Juta bisa sedikit meringankan beban hidup dalam memenuhi kebutuhan sehari hari,”pungkasnya.(Mp/man/kk)

Follow WhatsApp Channel madurapost.net untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Nenek di Pamekasan Jadi Korban Uang Mainan, Polwan Empati Beri Kado di Hari Kartini
PLN Sumenep Dituding Gunakan Surat Kuasa Ilegal, Nama Warga Dicatut Tanpa Persetujuan
Fraksi Partai NasDem Sampaikan Hasil Reses: Masalembu Jadi Fokus Perhatian, Masyarakat Minta Aksi Nyata Pemda
Diduga Serobot Kawasan Hutan Negara, Kepala Desa Kebonagung Dilaporkan ke Polisi
Kasus Jailani Mandek, PLN Sumenep Bungkam dan Sibuk Berdalih
DKPP Sumenep Perkenalkan Teknologi Drone untuk Dukung Pertanian Modern
DKPP Sumenep Dorong Inovasi Digital untuk Tingkatkan Nilai Jual Jagung
Dorong Perencanaan Pangan Desa, DPMD Sumenep Gelar Pendampingan di Giligenting

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 21:24 WIB

Nenek di Pamekasan Jadi Korban Uang Mainan, Polwan Empati Beri Kado di Hari Kartini

Kamis, 24 April 2025 - 18:57 WIB

PLN Sumenep Dituding Gunakan Surat Kuasa Ilegal, Nama Warga Dicatut Tanpa Persetujuan

Kamis, 24 April 2025 - 18:43 WIB

Fraksi Partai NasDem Sampaikan Hasil Reses: Masalembu Jadi Fokus Perhatian, Masyarakat Minta Aksi Nyata Pemda

Rabu, 23 April 2025 - 22:22 WIB

Diduga Serobot Kawasan Hutan Negara, Kepala Desa Kebonagung Dilaporkan ke Polisi

Rabu, 23 April 2025 - 21:01 WIB

Kasus Jailani Mandek, PLN Sumenep Bungkam dan Sibuk Berdalih

Berita Terbaru

Haikal Wahidin Al Husein saat menunjukkan surat pengaduan dari Mapolres Sampang.

Hukum & Kriminal

Sepeda Motor PCX Raib Dibawa Kabur Teman, Pemuda di Sampang Lapor Polisi

Kamis, 24 Apr 2025 - 21:43 WIB