Scroll untuk melanjutkan membaca
Politik

Gandeng Jurnalis Aryawiraraja, KPU Sumenep Gelar Sosialisasi Teknis Bagi Pemilih di Pilbup 2020

Avatar
×

Gandeng Jurnalis Aryawiraraja, KPU Sumenep Gelar Sosialisasi Teknis Bagi Pemilih di Pilbup 2020

Sebarkan artikel ini

SUMENEP, MaduraPost – Jurnalis Aryawiraraja bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, gelar Sosialisasi Teknis Bagi Pemilih di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumenep 2020. Jumat 4 Desember 2020.

Dalam sosialisasi itu, panitia pelaksana Jurnalis Aryawiraraja mengusung tema ‘Pilihan Anda Menentukan Masa Depan Sumenep’. Hadir sebagai pemateri sosialisasi tersebut yakni komisioner KPU Sumenep, Rafiqi Tanzil, divisi sosialisasi, bersama Abdul Wahid, dosen IAIN Madura.

advertisement
Scroll untuk melanjutkan membaca

Sosialisasi tersebut turut dihadiri 50 peserta yang diambil dari mahasiswa, siswa, dan masyarakat setempat. Tak lupa tetap mengikuti protokol kesehatan (Prokes).

Baca Juga :  Tidak Ada Nama Bupati Pamekasan Dalam DCS Caleg DPR RI Dapil Jatim XI

M. Hendra E, ketua Jurnalis Aryawiraraja mengatakan, bahwa sosialisasi teknis bagi pemilih di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumenep 2020 menjadi edukasi bagi pemilih pemula.

Menurutnya, mengingat masa pandemi Covid-19 masih melanda Kabupaten ujung timur Pulau Madura tersebut, tentu sedikit memiliki perubahan saat memilih.

“Pesta demokrasi 5 tahunan sebentar lagi akan digelar. Saya harapkan, dari sosialisasi ini menjadi awal masyarakat mengerti bagaimana menentukan pilihannya. Disamping itu, secara teknis di pemilihan yang dirasa perlu ada informasi di masa pandemi Covid-19 ini,” ujar Hendra, dalam sambutannya di aula Kafe Mami Muda, Jumat (4/12).

Baca Juga :  Kyai di Madura Dukung Ganjar Capres Pilihan PDIP, Netizen Bicara Amplop Kyai dan Dukung Anies

Disamping itu, komisioner KPU Sumenep, Rafiqi Tanzil, dalam sosialisasi tersebut menerangkan apabila sosialisasi perlu ditingkatkan, selain menjadi stimulus dalam merangsang bagi pemilih pemula.

“Pilkada tahun ini berbeda dibandingkan 5 tahun sebelumnya. Tapi dengan adanya pandemi ini menjadi sebuah pengalaman agar kedepan mengetahui tata cara pemilihan bupati dan Wakil Bupati Sumenep 2020 di masa pandemi Covid-19,” terangnya.

Untuk diketahui, pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumenep akan digelar pada tanggal 9 Desember 2020. Untuk itu masyarakat kembali akan melangsungkan pesta demokrasi 5 tahunan di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga :  Aliansi BEM Sumenep Desak Bupati Pangkas Anggaran Pokir DPRD yang Jumlahnya Ratusan Miliar

Disisi lain, narasumber pembanding yakni Abdul Wahed, mengatakan bahwa kinerja KPU Sumenep dalam melangsungkan Pilkada 2020 di masa pandemi memang diuji.

“Saya harapkan KPU mampu mensukseskan pesta demokrasi ini dengan tetap mengikuti protokol kesehatan,” tutur dosen IAIN Madura ini.

Pihaknya berharap, agar pemilih pemula di Pilbup Sumenep tersebut bisa diikuti secara maksimal, dan mengimbau agar tidak golput.

“Anak muda ini adalah penentu masa depan Sumenep kedepan, jadi harus bisa memaksimalkan suara untuk memilih pemimpin yang benar-benar akan memajukan Sumenep,” pungkasnya. (Mp/al/kk)

Baca berita lainnya di Google News atau langsung ke halaman Indeks

Konten di bawah ini disajikan oleh advertnative. Redaksi Madura Post tidak terlibat dalam materi konten ini.