SUMENEP, MaduraPost – Usaha mikro kecil menengah (UMKM) terus menunjukkan peran penting dalam menggerakkan ekonomi desa.
Salah satu contohnya adalah Dardiri (44), warga Desa Prenduan, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang sukses menggandakan penghasilannya lewat usaha penjualan ikan hias dan layanan keuangan digital melalui BRILink.
Kepada wartawan, Dardiri menceritakan awal mula dirinya terjun menjadi mitra BRILink.
“Awal mulanya itu pada tahun 2015, saya memiliki tabungan yang cukup. Kemudian saya mencoba untuk menjadi mitra BRI dan membuka agen BRILink,” katanya, Selasa (9/6) siang.
Berbekal tekad dan ponsel pintar, Dardiri memulai layanannya dengan aplikasi BRILink Mobile. Seiring berjalannya waktu, ia kemudian mendapatkan dukungan dari BRI berupa mesin EDC yang mempermudah proses transaksi.
Selain menjadi agen BRILink, Dardiri juga dikenal sebagai pedagang ikan hias sejak tahun 2010. Namun menurutnya, menjadi agen BRILink memberi dampak signifikan terhadap pendapatan hariannya.
“Penjualan ikan hias saya itu signifikan hasilnya setiap hari. Tapi sejak bergabung dengan BRILink, pendapatan saya meningkat karena bisa buka jasa transfer dan tarik tunai untuk masyarakat,” jelasnya.
Menurut Dardiri, kehadiran agen BRILink sangat membantu warga sekitar yang ingin bertransaksi tanpa harus ke bank atau ke ATM.
“Agen BRILink ini mempermudah warga. Jadi tidak harus ke Bank atau ke ATM, kadang juga kan masih harus antre,” ujarnya.
Ia berharap, ke depan BRI terus meningkatkan pelayanan dan menjaga kepercayaan dengan para mitra.
“Semoga dengan adanya agen BRILink ini dapat membantu masyarakat sekitar biar lebih mudah. Dan harapan saya, pelayanan dari BRI semakin ditambah dan maksimal. Sebab yang terpenting itu saling ada kepercayaan antara pihak mitra dan pihak bank,” tutupnya.
Program BRILink sendiri merupakan salah satu inovasi BRI untuk memperluas layanan perbankan hingga ke pelosok desa melalui kemitraan dengan nasabah individu sebagai perpanjangan tangan bank.
Kehadiran agen seperti Dardiri menjadi bukti bahwa layanan ini tidak hanya mempermudah masyarakat, tetapi juga mampu memperkuat perekonomian lokal.***






